Sebut Liga 1 Jadi Perhatian Dunia, Robert Alberts Tak Sepakat dengan Rencana Terbaru PT LIB

By Nungki Nugroho, Senin, 18 Januari 2021 | 18:30 WIB
Pelatih Persib Bandung, Robert Alberts.

Mantan pelatih PSM Makassar ini menambahkan, kualitas yang ditampilkan jika waktu persiapan sangat mepet tidak akan optimal.

"Kami berbicara soal kualitas liga dan antusiasme untuk suporter dan standar dari sepak bola Indonesia dalam platform yang lebih besar," tambahnya.

Apalagi menurut Robert Alberts kompetisi Liga 1 mulai menjadi perhatian dunia sejak kedatangan Michael Essien ke Persib.

Baca Juga: Dituding Sebagai Dalang Kegagalan Transfer Febri Hariyadi ke Sabah FA, Manajemen Persib Angkat Bicara

"Karena jangan lupa banyak orang yang membicarakan sepak bola Indonesia ketika dimulai lagi (musim 2017),"

"Waktu itu Persib Bandung mendatangkan pemain besar seperti Michael Essien, itu menarik perhatian dunia untuk melihat sepak bola di Indonesia," tuturnya.

Pemain yang ada saat ini pun, kata Robert, perlu waktu untuk mengembalikan kebugarannya setelah kurang lebih satu tahun tidak bertanding.

Dalam kondisi normal dan tidak sedang terjadi pandemi, pemain perlu waktu 6-8 pekan untuk berlibur setelah melewati musim yang panjang.

Begitu pula ketika pramusim agar kondisi pemain sudah siap bertanding dalam level teratas.

"Itu karena kondisi tidak terlalu menurun. Tapi sekarang kami tidak bermain selama satu tahun," katanya.

Selain itu, klub akan dihadapkan dengan permasalahan tempat latihan dan lawan uji coba saat mempersiapkan musim baru.

Sebab beberapa daerah memberlakukan penerapan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) yang membuat klub lebih sulit untuk berlatih maupun beruji coba.

"Dan jangan lupakan juga sulitnya berlatih di Indonesia dengan situasi seperti saat ini karena Covid-19. Tidak mudah menggelar uji coba atau latih tanding. Jadi jika ada masukan liga bergulir Maret, saya rasa itu terlalu cepat," pungkasnya.