Winger berusia 20 tahun itu meninggalkan Lechia Gdansk selama satu bulan dan bermain dalam tiga laga melawan Taiwan dan Australia U-23 (dua laga).
Agenda Witan bersama timnas U-23 baru berakhir pada 30 Oktober, tetapi sang winger sudah dipanggil PSSI lagi seminggu berselang.
Itu artinya, Witan hanya berlatih selama satu minggu bersama klub sebelum pergi lagi memenuhi tugas negara.
Situasi tersebut menguntungkan timnas Indonesia, tetapi barangkali berdampak pada peluang mekarnya Witan di level klub.
Dengan sedikitnya waktu Witan bersama klub, kecil kemungkinan pelatih Tomasz Kaczmarek mempertimbangkan sang pemain di tim utama Lechia Gdansk.
Padahal, bakat Witan telah diakui jurnalis Polandia, Pat Novak, yang berharap ia segera debut untuk Lechia.
"Gol yang sangat cantik dari pemain Lechia Gdansk, Witan Sulaeman di Kualifikasi Piala Asia U-23 melawan Australia," tulis Pat Novak di Twitter (27/10/2021).