"Tempatnya sempit dan tadi juga panas, kalau di dalam juga tidak cukup, jadi itu sih yang menurut saya agak kerepotan," sambungnya.
PT LIB sempat merespons dengan mendatangi ruangan yang viral itu.
Dalam video inspeksi PT LIB, pihak operator kompetisi itu mengklarifikasi bahwa terdapat dua ruangan yang sejatinya diperuntukkan menjadi ruang ganti.
Welcome to our locker room.Ruang ganti boleh sederhana, tapi semangat Arek-arek Suroboyo tetap membara!! ????????????????Gass kan Jol!!!Salam satu nyali!#PersebayaDay #BRILiga1 pic.twitter.com/GFdSE9A240
— Official Persebaya (@persebayaupdate) January 5, 2022
Hanya saja, tampak dua ruangan tersebut dibatasi dinding, sehingga Aji Santoso pun menyatakan "di dalam juga tidak cukup".
Belakangan, Direktur Operasional PT LIB Sudjarno menerangkan ruangan tersebut tadinya tidak disekat.
"Yang saya dengar sebetulnya, sebelum direnovasi ruang gantinya besar, tapi kemudian disekat jadi kecil-kecil," terang Sudjarno dikutip dari Kompas.com (8/1/2022).
"Sebenarnya kalau tidak ada dinding penyekat cukup lebar," imbuhnya.
Sudjarno menyatakan pihaknya akan menyurati Gubernur Bali terkait kekurangan tersebut.
Baca Juga: Debut Manis Bruno Cantanhede di Liga 1, Persib Bandung Bungkam Persita Tangerang
"Kami akan menyurat ke bapak Gubernur supaya semoga bisa difasilitasi untuk disempurnakan kembali," ujarnya.
"Supaya memenuhi standar yang diinginkan, itu yang kami harapkan," pungkasnya.
Stadion Ngurah Rai merupakan salah satu fasilitas yang disiapkan untuk Piala Dunia U-20 2021.
Selain Stadion tersebut, PT LIB hanya menyiapkan dua stadion lain di Bali, yaitu Stadion Wayan Dipta dan Stadion Kompyang Sudjana.
Baca Juga: Pelatih Persib Maklumi Duo Brasil Cuma Bisa Cetak Satu Gol, Itu Pun 'Hadiah' dari Kiper Lawan