Tendangan keras gelandang Persik, Dionatan Machado, di dalam kotak penalti berhasil dijinakkan Ernando Ari.
Paling krusial ketika Ernando menghalau peluang skuad Macan Putih pada masa injury time babak kedua.
Serangan Persik yang diakhiri dengan tendangan keras dari Fitra Ridwan mampu dihalau oleh Ernando.
"Penampilan bagus Nando tidak hanya melawan Persik, dia tampil bagus di laga-laga sebelumnya. Dia konsisten dan terus berkembang," puji Aji.
Ernando Ari bisa berkembang lebih baik lagi di usianya yang masih 20 tahun.
Jebolan Garuda Select itu digadang-gadang menjadi kiper masa depan timnas Indonesia.
Namanya sudah menghiasi skuad timnas senior ketika mentas di Piala AFF 2020 beberapa waktu lalu.
Ernando Ari kemungkinan pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong, jelang Kualifikasi Piala Asia 2023.