Adapun alasan Ali Rifki mundur adalah sebagai bentuk tanggung jawab karena Arema FC gagal meraih gelar juara musim ini.
Sudarmaji sendiri menyayangkan keputusan Ali Rifku tersebut.
Menurut Sudarmaji, Ali Rifki merupakan sosok penting di kubu manajemen Arema FC.
"Mas Ali selama mendampingi klub mampu menanamkan semangat baru dan ajakan kebaikan agar tim ini selalu dinaungi keberkahan dan kemenangan," kata Sudarmaji dikutip dari Kompas.com.
Meski begitu, Sudarmaji mengatakan manajemen Arema FC tetap menghormati keputusan Ali Rifki tersebut.
"Kami memahami Mas Ali adalah sosok pengusaha pebisnis tulen yang harus membagi kosentrasi dan fokusnya bersama Arema FC," tutur Sudarmaji.
"Namun kami yakin hatinya jiwanya adalah Arema yang memotivasi setiap gerak dan langkahnya."
"Mas Ali juga mendambakan Arema FC selalu ingin berprestasi."
"Kami optimistis Mas Ali akan siap memenuhi panggilan hatinya untuk kembali berada di tengah keluarga besar Arema," imbuhnya.
Sudarmaji juga menyebut sosok Ali Rifki tetap menjadi bagian dari keluarga Arema FC.
"Mas Ali masih menjadi bagian dari keluarga besar Arema FC," ujarnya.
"Usai kompetisi ini akan fokus menyiapkan komposisi terbaik agar kompetisi depan Arema FC bisa berprestasi," pungkasnya.
Baca Juga: Pernah Tebus Mahal Syahrian Abimanyu, Persija Ambil Langkah Serupa untuk Permanenkan Irfan Jauhari?