Universitas Yeungnam menjadi lawan pertama timnas U-19 (22/3/2022), yang berakhir dengan kekalahan telak 1-5.
Pada laga itu, timnas U-19 disebut terkejut dengan pressing tinggi tim Universitas Yeungnam sejak awal laga.
Kekalahan lebih telak didapat pada laga berikutnya menghadapi timnas Korea Selatan U-19, Jumat (22/3/2022).
Tak cuma gagal mencetak gol, Kakang Rudianto dan kawan-kawan juga memungut bola lebih banyak, yaitu tujuh kali.
Tujuh gol timnas Korea Selatan dicetak oleh Eum Seungmin, Lee Seungwon, Kang Minjae (dua kali), Yu Seunghyeon, Seo Jaewon, dan Cho Dongjae.
Kekalahan itu membuktikan Indonesia masih berada sangat jauh dari level yang diharapkan di Piala Dunia U-20 2023.
Perlu diketahui, Indonesia sudah mengantongi satu tiket ke Piala Dunia U-20, sedangkan Korea Selatan perlu melaju dari babak kualifikasi dan Piala Asia U-19.
Shin Tae-yong sendiri memang berekspektasi anak asuhnya bakal kesulitan pada laga awal di Korea.
Baca Juga: Kalah Telak dari Persebaya, Bali United Tetap Back to Back Juara Liga 1
"(Pemain Indonesia) mula-mula akan kesulitan," tutur Shin dikutip dari News1.kr (17/3/2022).
"Tetapi ketika mereka terus menghadapi (lawan tangguh), mereka akan mendapatkan pengetahuan."
"Kemudian mereka akan dapat belajar bagaimana untuk tidak merasa ragu dan tidak runtuh ketika didorong untuk melawan," terangnya.
Garuda Muda tak boleh terus menerus menelan kekalahan telak dan harus bangkit pada laga berikutnya.
Laga kedua melawan Korea Selatan U-19, Kamis (29/3/2022) menjadi momen yang tepat untuk mulai unjuk gigi.
Terlebih, pertandingan yang bakal ditonton publik Korea secara langsung dan disiarkan di televisi Indonesia membuat para pemain harus bekerja agar tak malu untuk kedua kalinya.