Jepang lantas mencoba berbagai serangan lewat dua sayap yang diisi Takefusa Kubo dan Kaoru Mitoma, tetapi jarang menguji kiper Vietnam.
Tim Samurai baru menyamakan kedudukan pada menit ke-54, saat Maya Yoshida mencocor bola rebound untuk menebus dosanya pada babak pertama.
Menjelang akhir laga, Jepang memasukkan sejumlah bintang seperti Junya Ito dan Takumi Minamino.
Sayang, pertahanan Vietnam tetap kokoh untuk mencuri poin bersejarah di kandang Jepang.
View this post on InstagramA post shared by 日本サッカー協会（JFA）／日本代表／なでしこジャパン (@japanfootballassociation)
Hasil imbang memalukan tersebut memantik respons keras dari pelatih Jepang, Hajime Moriyasu.
Hajime Moriyasu menyalahkan miskoordinasi dalam penjagaan pemain Vietnam saat membobol gawang timnya.
"Para pemain kami lupa mengawal pemain musuh, kami tidak boleh mengulangi kesalahan ini di masa mendatang," ujar Moriyasu dikutip dari VN Express (27/3/2022).
Memang, pada momen gol Vietnam, kapten Maya Yoshida terlihat bekerja sendiri mengawal dua pemain lawan.
Baca Juga: Ketua Umum PSSI Restui Laga Persik Vs Bali United Digelar di Stadion Kapten I Wayan Dipta, tapi...
Bek Sampdoria yang lama merumput di Liga Inggris tersebut kalah beradu lompatan dengan Nguyen Thanh Binh.
"Saya mohon maaf kami tidak bisa memenangi laga ini," tutur Moriyasu.
"Maaf kami tidak bisa mendapat tujuh kemenangan beruntun," tandasnya.
Hasil di atas membuat Vietnam mengakhiri Kualifikasi Piala Dunia 2022 dengan kepala tegak meski ada di posisi buncit.
Pasukan Park Hang-seo menjadi tim terburuk dalam grup yang berisi enam tim, dengan koleksi empat poin dari sepuluh pertandingan.