Fakta Tersembunyi Thomas Doll, Punya Memori Manis di GBK dan Jadi Pendahulu Juergen Klopp di Dortmund

By Najmul Ula, Sabtu, 23 April 2022 | 10:37 WIB
Pelatih anyar Persija Jakarta, Thomas Doll

"Tentu saya sangat berhasrat bisa membawa Persija ke level yang lebih tinggi."

Ditelusuri lebih jauh, Doll ternyata pernah memimpin Borussia Dortmund dalam laga ekshibisi pada 19 Desember 2007 silam.

Saat itu, Borussia Dortmund meladeni Indonesia All Stars yang diperkuat Bambang Pamungkas dan kawan-kawan.

Die Borussen membawa skuat terbaiknya dalam lawatan tengah musim ke Indonesia itu, seperti kiper Roman Weidenfeller, winger Jakub Blaszczykowski, hingga duet striker Mladen Petric dan Nelson Valdez.

Dalam memori penulis, Dortmund bermain santai dan tidak ngoyo mencetak banyak gol meski bermain melawan tim lebih lemah.

Satu-satunya gol Dortmund pun didapat dari titik putih, yakni ketika Mladen Petric menaklukkan Markus Horison menjelang turun minum.

Tim Indonesia asuhan Benny Dollo pun harus mengakui keunggulan Dortmund dengan skor 0-1.

Perjalanan Doll bersama Dortmund pada musim itu, 2007/08, rupanya berjalan terseok dan berakhir tragis.

Baca Juga: Timnas Indonesia U-23 Digeber 3 Kali Latihan Sehari, Pemain Paling Senior Ungkap Kondisi 'Miris' Garuda Muda

Dortmund yang merupakan jawara Liga Champions 1996/7 finish mengecewakan di peringkat 13, yang membuat manajemen memecat Doll.

Manajemen Dortmund lantas mendatangkan pelatih muda dari Mainz, Juergen Klopp.

Juergen Klopp lantas membangkitkan Dortmund dan meraih dua titel Bundesliga, lantas kini menangani Liverpool.

Kembali ke Thomas Doll, rekan seusia Klopp tersebut saat ini belum berada di Indonesia.

"Saya sudah tak sabar memimpin latihan di Jakarta," tukasnya.

Baca Juga: Keresahan Shin Tae-yong Belum Juga Terobati, 70 Persen Pemain Timnas Indonesia U-16 'Tertimbun' Lemak