Teco dan Bali United Punya Riwayat Buruk Soal Bentrok Piala Presiden dan AFC Cup, Musim Ini Janji Tak Ulangi Blunder?

By Najmul Ula, Kamis, 26 Mei 2022 | 15:29 WIB
Bienvenido Maranon dan M Rahmat saat Ceres-Negros menjamu Bali United di Piala AFC 2020 (11/3/2020).

Beruntung, Persija tak terkalahkan di lima laga sisa fase grup sehingga bisa lolos dengan status juara grup.

Saat itu, Bali United dan Persija Jakarta memang melaju ke final Piala Presiden, dan menjadi dua wakil Indonesia di Piala AFC.

Sikap keliru di atas berdampak buruk pada sepak bola Indonesia, yakni penurunan koefisien klub Liga 1 di ranking AFC.

Dampak langsung dari blunder di atas adalah, klub Indonesia kehilangan kesempatan menambah poin di ranking AFC.

Indonesia pun bisa terus melorot jika sikap tersebut dilanjutkan, dan terancam tak akan bisa mengirimkan wakil ke Liga Champions Asia.

Di sisi lain, Indonesia bakal terus iri dengan keberhasilan negara lain di kompetisi Asia, seperti Malaysia, Vietnam, Thailand, hingga Singapura. 

Bagaimanapun, Teco kini berjanji memprioritaskan Piala AFC ketimbang turnamen pramusim pada ajang mendatang.

"Kami juga masih menunggu jadwal Piala Presiden, tapi yang pasti kami fokus ke AFC Cup," tegas Teco (25/5/2022).

Baca Juga: Malah Sibuk Urus Turnamen Preseason, PSSI-PT LIB Seharusnya Tak Perlu Ikut Campur Agenda Pramusim Klub?

"Saya tidak ada di tim 2018, saya tidak bisa komentar (soal salah prioritas), tapi sekarang kami pasti fokus di AFC Cup," tandasnya.

Bali United akan menjadi tuan rumah Grup G Piala AFC 2022.

Serdadu Tridatu bakal menjamu tiga klub dari negeri tetangga, yaitu Kaya Iloilo (Filipina), Kedah Darul Aman (Malaysia), dan Visakha FC (Kamboja).

Baca Juga: Elkan Baggott-Pratama Arhan Dipanggil Timnas Indonesia, Ipswich Town dan Tokyo Verdy Tak Boleh Menghalangi