Buntut Kericuhan di Yogyakarta, Wali Kota Solo Minta Suporter yang Terlibat Dilarang Nonton Persis

By Unggul Tan Ngasorake, Rabu, 27 Juli 2022 | 10:28 WIB
Aparat kepolisian sudah berjaga untuk mengawal kepulangan suporter Persis Solo usai laga melawan Dewa United di Stadion Moch Soebroto, Magelang, Senin (25/7/2022).

"Kemarin sebelum berangkat sudah kami sarankan untuk teman-teman garis keras Pasoepati, surakartans, dan lain-lain, lewatnya lewat Selo saja."

"Ini ada beberapa yang masuk ke Yogja dan itu tidak kami rekomendasikan lewat situ," tutur Gibran dikutip dari Kompas.com, Selasa (26/7/2022).

Gibran meminta manajemen Persis Solo untuk bertindak tegas terkait insiden ini.

Manajemen Persis diminta memasukan suporter yang terlibat kericuhan ke dalam blacklist.

Baca Juga: Jelang Piala AFF U-16 2022, Bima Sakti Beberkan Kondisi Terkini Timnas U-16 Indonesia

"Ini kan sudah ketahuan semua siapa saja pelakunya, dari kelompok mana, nanti ke depan mungkin tidak perlu diberi tiket ke orang-orang itu," kata Gibran.

"Blacklist, tapi nanti biar manajemen saja," imbuhnya.

Lebih lanjut, Gibran mengaku sudah berkomunikasi dengan salah satu petinggi Persis Solo, Kevin Nugroho.

Gibran mengatakan siap memberi ganti rugi atas kerusakan yang disebabkan oleh oknum suporter Persis.

"Saya sudah berkoordinasi dengan manajemen Persis Solo, sudah dengan Kevin Nugroho juga," ungkap putra sulung Jokowi itu.

"Sudah kami identifikasi ada beberapa tempat atau warung yang ada kerusakan kecil."

"Itu nanti jadi tanggung jawab kami," pungkasnya.

Baca Juga: Asnawi Mangkualam Melempem, Ansan Greeners Tumbang Lawan Gyeongnam FC