PSM Melaju di Piala AFC Tapi Tak Dapat Keringanan di Liga 1, Bernardo Tavares: PSSI Tidak Peduli Padatnya Jadwal Kami!

By Najmul Ula, Jumat, 19 Agustus 2022 | 04:30 WIB
Pelatih PSM Makassar, Bernardo Tavares Fernando Jose (kiri), nampak memegangi kepala saat sesi jumpa pers di Stadion Pakansari, Bogor, Jawa Barat, 15 Agustus 2022.

Lagi-lagi PSM harus bertanding hanya dalam jarak empat hari, yang berarti melahap tiga pertandingan dalam sembilan hari.

Pelatih Bernardo Tavares terang-terangan menyemprot PSSI dan PT LIB terkait penjadwalan yang tak manusiawi itu.

"Kita coba untuk mencari solusi dengan meminta kebijakan dengan federasi (PSSI)," ungkap Tavares dikutip dari Tribun Timur (18/7/2022).

"(Namun) federasi tidak terlalu peduli dengan padatnya jadwal kami," sesal Tavares.

Kondisi ini berbanding terbalik dengan KL City, yang menikmati jadwal longgar di Liga Super Malaysia.

KL City tak direpotkan dengan kompetisi domestik, lantaran laga kontra Negeri Sembilan digelar pada Kamis malam tadi, atau delapan hari sebelum laga Piala AFC.

Selain itu, laga lanjutan KL City di Liga Super Malaysia juga baru digelar pada Kamis (1/9/2022), atau sembilan hari pasca bentrok kontra PSM.

Situasi itu membuktikan perbedaan cara berpikir FAM dan PSSI dalam memperhatikan peluang menambah poin di ranking kompetisi AFC.

Baca Juga: Banyak 'Hal Aneh' di 4 Pekan Pertama, Bernardo Tavares Minta Wasit Lebih Becus Pimpin Laga Arema FC vs PSM

"Padatnya jadwal yang kita miliki akan (membuat) saya melihat beberapa pemain untuk memainkan mereka atau tidak," tutur Tavares.

"Karena kelelahan," tandasnya.

PSM tampak menampilkan performa melebihi batas kemampuan dengan tak terkalahkan dalam empat laga.

Wiljan Pluim dan kawan-kawan duduk di tiga besar Liga 1 berkat raihan 10 poin, setara dengan pemuncak klasemen Madura United.

Baca Juga: Sindiran Jokowi ke PSSI & Timnas Indonesia U-16, Juara Usia Muda Lalu Jadi Pecundang di Level Senior