Arema FC Tetap Bayar Gaji Almeida Meski Sudah Dipecat, Praktik Lazim yang Dinikmati Pelatih Top Seperti Mourinho Dkk

By Najmul Ula, Selasa, 6 September 2022 | 17:51 WIB
Presiden Arema FC, Gilang Widya Pramana dan pelatih Eduardo Almeida

Adapun klaim manajemen Arema FC yang tetap membayar gaji Almeida sejatinya merupakan praktik lazim yang digunakan pelatih top Eropa.

Jose Mourinho bisa menjadi rujukan, mengingat ia pernah dipecat Chelsea (dua kali), Real Madrid, Manchester United, hingga yang teranyar Tottenham Hotspur.

Mourinho dikenal selalu menyertakan "klausul pemecatan" dalam kontraknya, yang berisi klub pemecat harus tetap membayar gaji hingga durasi kontrak habis.

Sebagai contoh, Mourinho dipecat Tottenham pada Maret 2021, padahal kontraknya di klub itu masih berlaku hingga Juni 2022.

Dengan "klausul pemecatan", Mourinho tetap berhak mendapat gaji dari Tottenham hingga Juni 2022, meskpun sudah tidak bekerja sejak Maret 2021.

Klausul itu biasanya gugur ketika seorang pelatih menerima pekerjaan di klub baru, tetapi Mourinho tampak memiliki klausul lebih rumit.

Dilansir dari ESPN, Mourinho bahkan memiliki kesepakatan dengan Tottenham agar tetap mendapat 20 juta pounds sampai Juni 2022 (dibayar per bulan) walaupun sudah dipekerjakan AS Roma sejak Juli 2021.

Mourinho mendapat gaji senilai 8,8 juta pounds di AS Roma, yang berarti Tottenham cukup menambahkan 11,2 juta pounds untuk menggenapinya.

Baca Juga: Revolusi Persib Dimulai dengan Sistem Tiga Bek, Luis Milla Ikut-ikutan Tren Shin Tae-yong dan Thomas Doll

Klausul di atas biasanya digunakan pelatih top agar tak kehilangan pemasukan akibat klub yang semena-mena memecat. 

Pelatih Shin Tae-yong juga dikabarkan memiliki klausul demikian andai dipecat PSSI.

Adapun Arema FC telah menunjuk pengganti Almeida, yaitu pelatih asal Chile, Javier Roca.

Baca Juga: Kebalikan dari Witan, Nguyen Quang Hai Tergusur ke Bench Klub Perancis dan Diprediksi Menetap di Situ