Robi selalu mengawali laga sebagai starter dan mengumpulkan satu assist, tapi yang lebih penting, ia mempertontonkan skill yang sangat dimau Shin Tae-yong.
Gelandang kelahiran 2 Agustus 2003 itu berulang kali mengambil lemparan ke dalam untuk Persib, meskipun berposisi sebagai gelandang bertahan.
Robert Alberts tampak memanfaatkan kekuatan Robi dalam melempar, yang mengingatkan pada maestro Rory Delap atau Pratama Arhan.
Pada akhirnya, Shin Tae-yong langsung memanggil Robi saat timnas U-20 berkumpul lagi pada akhir Agustus, dan mendapuk peran penting pada wonderkid Persib.
Terlihat dari laga kontra Timor Leste semalam, setidaknya terdapat dua permintaan Shin Tae-yong pada Robi.
Pertama, Robi yang berposisi sebagai gelandang bertahan di klub, digeser menjadi bek tengah-tengah dalam formasi tiga bek.
Kedua, Robi ditunjuk mengeksekusi lemparan ke dalam apabila dilakukan di dekat kotak penalti, agar tim Garuda dapat memaksimalkan duel udara.
Hasilnya mengagumkan, melihat Robi dapat mencetak dua assist dari situasi lemparan jauh.
Assist pertama didapat setelah lemparannya dibuang bek lawan dan bola diputar kembali ke dirinya, yang lalu melepas umpan silang dan ditanduk Hokky Caraka.
Assist kedua bahkan berupa sundulan langsung menyambut lemparan jauh, kali ini Rabbani Tasnim yang mendapat servis bintang lima.
Shin Tae-yong pun tak ragu meng-highlight peran Robi usai pertandingan.
"Jadi memang bukan posisi dia aslinya tetapi sedang menerapkan atau memberi taktik baru kepada tim dan pemain, khususnya Robi," urai Shin.
Robi Darwis diprediksi tetap menjadi starter pada laga berikutnya kontra Hong Kong, Jumat (16/9/2022).