Sempat Jadi Sorotan Media Asing karena Bau Sampah, FIFA Kini Terkejut Lihat Kemajuan Stadion Gelora Bung Tomo

By Unggul Tan Ngasorake, Senin, 19 September 2022 | 10:55 WIB
Koreografi pendukung timnas U-20 Indonesia saat menghadapi Vietnam pada laga penentuan Grup F Kualifikasi Piala Asia U-20 2023.

Karena masalah ini juga Stadion Gelora Bung Tomo dikabarkan bakal dicoret FIFA dari daftar venue Piala Dunia U-20 2023 mendatang.

Akan tetapi, masalah tersebut tampaknya sudah berhasil diatasi.

Hal tersebut disampaikan oleh Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi saat melakukan kunjungan ke Stadion Gelora Bung Tomo bersama delegasi FIFA, Minggu (18/9/2022).

Menurut Eri Cahyadi, FIFA sempat terkejut setelah mengetahui akses menuju Stadion Gelora Bung Tomo kini jauh lebih mudah.

Baca Juga: Total 12 Pemain ke Timnas Indonesia-Bahrain-Ceska, Markas Persija Sepi Ditinggal Pemain di FIFA Matchday

"Alhamdulilah FIFA melihat jalan yang masuk ke GBT," kata Eri Cahyadi kepada awak media, Minggu (18/9/2022).

"Kaget betul FIFA karena ada jalur yang dari tol, jalur yang dari Pelindo," imbuhnya.

Beberapa perubahan tersebut menurut Eri Cahyadi mendapat respon positif dari FIFA.

Sementara itu, terkait bau tak sedap Eri Cahyadi menjelaskan bahwa pihaknya sudah berusaha maksimal.

Saat ini Eri Cahyadi menyebut aroma di Stadion Gelora Bung Tomo sudah tidak separah sebelumnya.

"Mereka mengatakan jika ini sejak delapan bulan pada waktu sidak pertama tapi ini sudah selesai," tutur Eri Cahyadi.

"Terus ada informasi terkait aroma bau, tadi ke tempat kami sama saya, dengan saya juga ke lapangan melihat sampai tidak ada bau ini di stadion GBT," sambungnya.

Eri Cahyadi sendiri mengaku cukup optimis Stadion GBT akan terpilih menjadi salah satu venue Piala Dunia U-20 2023.

"Mereka tanya apa yang dilakukan Pemkot Surabaya dan mereka menyampaikan menyampaikan sangat happy dan merasa sangat luar biasa, rumput juga sudah diratakan."

"Terimakasih atas dukungan dari PSSI, karena dari arahan PSSI kita bisa menyempurnakan Stadion GBT dan menjadi kebanggan Surabaya dan pertandingan-pertandingan internasional selanjutnya bisa menjadi tempat pertandingannya," pungkasnya.

Baca Juga: Termasuk Malaysia, 7 Negara ASEAN Gagal Ikuti Langkah Indonesia ke Piala Asia U-20 2023