Para pemain terbuang itu di antaranya Marcell Januar Putra, Razzaa Fachrezi, Ferdiansyah Cecep, hingga Kadek Arel.
Pada TC kali ini, Shin Tae-yong juga dipaksa memilih kiper terbaik di antara pelapis seturut absennya Cahya Supriadi.
Tiga kiper pelapis yang berada di skuat Garuda Muda meliputi Aditya Arya, Daffa Fasya, dan Erlangga Setyo.
Jika melihat susunan starter di tiga laga Kualifikasi Piala Asia U-20 bulan lalu, Shin Tae-yong jelas telah memiliki starter andalan.
Trio Muhammad Ferarri, Robi Darwis, dan Dimas Juliono akan menjadi lapisan pertama di lini belakang, dengan Kakang Rudianto dan Frengky Missa sebagai bek sayap.
Di lini tengah, Marselino Ferdinan tinggal dicarikan pendamping, dengan kandidat terkuat Arkhan Fikri atau Zanadin Fariz.
Di lini serang, terdapat Hokky Caraka yang akan didampingi Rahmat Beri Santoso dan Ginanjar Wahyu, dengan Ronaldo Kwateh tampak tersingkir ke bangku cadangan.
Di luar itu, praktis para pemain pelapis tak ada yang bersifat upgrade, kecuali timnas U-20 kedatangan pemain naturalisasi.
Saat Indonesia mengikuti Turnamen Toulon 2022, terdapat tiga pemain blasteran yang ikut serta, yaitu Kai Davy Boham, Max Christoffel, dan Jim Croque.
Berikut line up terbaik timnas Indonesia U-20 untuk TC Eropa menurut BolaNas.com
Indonesia U-20 (3-4-3): Aditya Arya; Muhammad Ferarri, Robi Darwis, Dimas Juliono; Kakang Rudianto, Marselino Ferdinan, Arkhan Fikri, Frengky Missa; Ginanjar Wahyu, Hokky Caraka, Rahmat Beri
Pelatih: Shin Tae-yong.