Menit ke-56, tendangan bebas Frengky Missa masih menyamping di sisi kiri gawang Prancis.
Prancis menambah keunggulan menjadi 4-0 pada menit ke-65 melalui gol ketiga Matthis Albine.
Tendangan mendatar Matthis Albine ke sisi kanan gawang tak bisa dihalau oleh Daffa.
Prancis mendapat hadiah penalti usai pemain Indonesia melakukan handball.
Beruntung eskekusi penalti Loum Tchaouna bisa ditepis oleh Daffa pada menit ke-68.
Prancis melakukan rotasi dengan menarik keluar sebagian besar pemainnya.
Bertubi-tubi penyelamatan gemilang dilakukan Daffa memasuki 15 menit akhir babak kedua.
Pada menit ke-78, Martin Adeline sukses membuat Prancis unggul 5-0 setelah sontekannya tak bisa dihalau oleh Daffa.
Daffa akhirnya harus diganti oleh Aditya setelah mengalami cedera pada menit ke-80.
Prancis terus mencecar pertahanan Indonesia pada 10 menit akhir babak kedua.
Mohamed Cisse menggenapkan kemenangan Prancis menjadi setengah lusin alias 6-0 atas Indonesia.
Tendangan keras kaki kanan Cisse tak bisa dihalau oleh Aditya di pengujung pertandingan.
Skor 6-0 untuk kemenangan Prancis atas Indonesia menjadi hasil akhir pertandingan.
Tentu hasil ini menjadi bahan evaluasi pelatih Shin Tae-yong selama pemusatan latihan di Spanyol.
Setelah ini, Marselino Ferdinan dkk akan menghadapi Slovakia pada 19 November 2022.
Pemusatan latihan ini merupakan bagian dari persiapan timnas U-20 Indonesia menatap Piala Dunia U-20 2023.
Susunan Pemain:
Timnas U-20 Indonesia: 1-Cahya Supriadi; 30-Justin Hubner, 17-Frenky Missa, 4-Muhammad Ferarri, 31-Dzaky Asraf, 35-Ivar Jenner, 10-Ronaldo Kwateh, 8-Arkhan Fikri, 6-Zanadin Fariz (Ahmad Maulana 44'), 7-Marselino Ferdinan, 9-Hokky Caraka.
Pelatih: Shin Tae-yong.
Timnas U-20 Prancis: 16-Yann Lienard; 2-Junior Mwanga, 5-Tanguy Zoukrou, 21-Brayann Pereira, 13-Jordan Semedo, 17-Abdoullah Ba Abdoullah, 15-Florent Da Silva, 14-Andy Diouf, 12-Alexis Tibidi, 10-Loum Tchaouna, 9-Matthis Abline.
Pelatih: Landry Chauvin.