Persija mempunyai keunggulan head-to-head atas PSM berkat penampilan dominan dalam dua kali pertemuan pada musim ini.
Pada pertemuan pertama, Persija berhasil mencuri satu poin di Stadion BJ Habibie dengan skor 1-1 (5/8/2022).
Pada pertemuan kedua, Persija sanggup melumat PSM dengan skor 4-2 di Stadion Patriot Candrabhaga (25/1/2023).
Dengan demikian, Thomas Doll bisa membusungkan dada di hadapan Bernardo Tavares dengan kemenangan agregat 5-3.
Hal serupa tak dimiliki Persib, yang dibantai oleh PSM dengan skor 1-5 pada pertemuan pertama, lalu kalah 1-2 pada pertemuan kedua.
Bagaimanapun, Persib memiliki satu laga sisa lebih banyak dibanding Persija, sehingga memiliki peluang lebih realistis untuk mengkudeta PSM.
Namun sebaiknya The Jakmania dan Bobotoh harus kembali ke realita, bahwa PSM tinggal membutuhkan dua poin dari tiga laga sisa untuk memastikan juara.
Tambahan derita bagi fans Persija, klub kesayangan mereka bakal berlaga tanpa 12 dan 11 pemain utama hingga akhir musim Liga 1.
12 pemain bakal absen pada laga kontra Persita akibat dipanggil timnas senior dan U-20, dan 11 pemain bakal dipanggil timnas U-22 dan U-20 pada April.
Berikut satu-satunya skenario Persija menjuarai Liga 1 musim ini.
Persija menang dalam lima laga sisa, PSM kalah dalam tiga laga sisa, Persib minimal sekali tersandung dalam lima laga sisa.