Ia beberapa kali terlihat melakukan tekel krusial kepada striker Manchester City, Julian Alvarez.
Pemain yang memiliki keturunan Indonesia dari sang ayah itu mencatatkan enam passing sukses selama 45 menit bermain.
Baca Juga: Jadwal Lengkap Timnas Indonesia Sebelum Shin Tae-yong Diturunkan dari Kursi Pelatih
Tak bisa dipungkiri, performa Pattynama memang menurun pada 10 menit akhir babak pertama.
Ia mulai terlihat kaku dalam merebut dan menguasai bola, sehingga Shin Tae-yong menggantinya pada babak kedua.
Namun Indonesia tetap mampu menampilkan pertahanan ketat. Terbukti Argentina hanya bisa mencetak gol lewat tendangan jarak jauh.
Bukan lewat situasi kerjasama di kotak penalti, sepakan jarak jauh Leandro Paredes sekira 15-17 meter dari gawang gagal dibendung Ernando pada menit ke-39.
Baca Juga: Titisan Bambang Pamungkas Disebut Layak Merumput di Liga Korea
Bola sempat bisa ditepis oleh Ernando, tetapi lajunya terlalu kencang sehingga tetap bisa masuk ke gawang.
Seperti diketahui, Shayne Pattynama merupakan bagian dari rombongan pemain keturunan yang dinaturalisasi PSSI.
Proses naturalisasi Pattynama sejatinya sudah rampung pada 24 Januari 2023 lalu.
Namun, bek Viking FK itu belum bisa bermain karena menunggu proses perpindahan federasi.
Ia sempat dipanggil untuk memperkuat timnas Indonesia pada FIFA Matchday Maret lalu.
Dikarenakan perpindahan federasi yang belum rampung, Pattynama hanya bisa menyaksikan pertandingan Indonesia versus Burundi dari bangku penonton.
Kini, Pattynama menjadi pesaing berat bagi Pratama Arhan dan Edo Febriansah di posisi bek kiri timnas Indonesia.