Kualifikasi Piala Dunia Belum Cukup, Pundit Tanah Air Tagih Prestasi Timnas Indonesia di Level ASEAN

By Nungki Nugroho, Kamis, 28 Maret 2024 | 09:30 WIB
Pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong, saat hadir dalam sesi jumpa pers di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Kamis (21/3/2024).

Pada Piala AFF 2020, Indonesia hanya menjadi runner-up usai kalah agregat 6-2 dari Thailand.

Lalu pada 2022, skuad Garuda berbagi peringkat ketiga dengan Malaysia usai kalah dari Vietnam di semifinal.

Akan tetapi, Shin harus lebih dulu mendapat perpanjangan kontrak dari PSSI sebelum membuktikan prestasi di Piala AFF 2024.

Kontrak Shin Tae-yong akan berakhir pada Juni mendatang sesuai kesepakatan dengan PSSI.

Namun, ada opsi perpanjangan kontrak jika STY berhasil membawa timnas U-23 Indonesia lolos delapan besar Piala Asia U-23 yang digelar pada 15 April hingga 3 Mei 2024. 

Setelah mendapat perpanjangan kontrak barulah STY bisa membuktikan Indonesia bisa berprestasi di ASEAN.

Tahun ini Piala AFF kembali digelar dengan berganti nama menjadi ASEAN Cup.

Timnas Indonesia memang belum pernah menjuarai Piala AFF sejak pertama bergulir pada tahun 1996.

Indonesia paling banter meraih gelar runner-up sebanyak enam kali dari total 14 penyelenggaraan.

Enam gelar tersebut didapat pada edisi 2000, 2002, 2004, 2010, 2016, dan 2020.

AFF tengah mengupayakan untuk memasukkan ASEAN Cup ke dalam kalender FIFA.

Dengan begitu, timnas Indonesia bisa memanggil pemain-pemain terbaik termasuk yang berkarier di luar negeri.