Hilang karena Cedera, Eks Gelandang Timnas Berbisnis Pakaian Muslim

Mukhammad Najmul Ula - Senin, 6 April 2020 | 16:21 WIB
Ichsan Kurniawan dengan pakaian produk bisnisnya.
Dokumentasi Pribadi Ichsan Kurniawan
Ichsan Kurniawan dengan pakaian produk bisnisnya.

BOLANAS - Pemegang satu caps untuk tim nasional Indonesia, Ichsan Kurniawan, kini mulai menggeluti bisnis busana muslim.

Ichsan Kurniawan sempat dianggap sebagai gelandang muda potensial yang akan dimiliki Indonesia.

Sejak menjalani debut untuk Sriwijaya FC saat berusia 17 tahun pada 2013, ia perlahan meraih atensi nasional.

Berkat penampilan apiknya, ia sempat mendapat panggilan timnas yang diasuh Alfred Riedl pada 2016.

Kariernya di Sriwijaya FC berakhir tatkala klub kebanggaan masa kecilnya tersebut terdegradasi pada Liga 1 2018.

Ia pun memutuskan hijrah ke Kalimantan untuk memperkuat Borneo FC.

Di klub berjuluk Pesut Etam tersebut, kariernya saat ini terhambat oleh cedera lutut.

Baca Juga: Was-Was Covid-19, Masker dan Kacamata Selalu Melekat di Wajah Spaso

Sejak mengalami cedera pada pertengahan musim Liga 1 2019 lalu, ia praktis menghilang dari skuat Borneo FC.

"Awal musim ini saya fokus terapi dulu. Kegiatan selama ini rutin fisioterapi saja, tetapi sekarang di rumah saja karena terapi sedang libur juga," ucap Ichsan, seperti dikutip Bolanas dari Kompas.

Borneo FC memang sedang meliburkan seluruh tim lantaran pandemi virus corona yang sedang merebak di Indonesia.

Sebagai "pelarian", Ichsan kini mengaku mulai menggeluti bisnis busana muslim.

"Awalnya sih senang banget mengoleksi baju-baju muslim, karena saya kalau salat ingin tampil syar'i, sopan, dan rapi untuk menghadap Allah," jelasnya.

"Di situ lah saya malah kepikiran untuk jualan baju muslim," sambungnya.

Ichsan pun menamai bisnisnya tersebut dengan inisial namanya, IK Muslimwear.

"Yang membedakan dengan produk lain, produk saya ini kombinasi antara tampilan syar'i dengan batik. Jadi kelihatan islami, modern, dan keren," tandasnya.

Baca Juga: Maret Masih Kerja, Eks Persib Bandung Kecewa Hanya Digaji 25 Persen


Editor : Nungki Nugroho
Sumber : Kompas.com
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.