Sejarah Hari Ini - Persib Juara Edisi Terakhir Liga Perserikatan

Mukhammad Najmul Ula - Jumat, 17 April 2020 | 17:15 WIB
Dua pencetak gol Persib Bandung di final Perserikatan 1993/94, Yudi Guntara dan Sutiono Lamso.
bayuchandra
Dua pencetak gol Persib Bandung di final Perserikatan 1993/94, Yudi Guntara dan Sutiono Lamso.

BOALNAS.COM - Hari ini 26 tahun lalu, Persib Bandung menjuarai kompetisi Divisi Utama Perserikatan 1993/94.

Persib Bandung menorehkan tinta emas dalam persepakbolaan Indonesia pada edisi terakhir kompetisi era Perserikatan.

Pada musim 1993/94, Persib Bandung menjadi juara kompetisi Divisi Utama Perserikatan setelah mengalahkan PSM Ujungpandang pada 17 April 1994.

Persib Bandung sendiri terlihat melaju mulus di fase grup dengan menjadi pemuncak klasemen wilayah Barat.

Dengan catatan delapan kali menang, lima kali imbang, dan sekali kalah, Persib sanggup memuncaki klasemen dengan koleksi 21 poin (waktu itu kemenangan dihargai dua poin).

Baca Juga: Marko Simic Anggap Kualitas Sepak Bola Asia Saat Ini Sangat Baik

Di babak semifinal, klub berjuluk Maung Bandung mampu mengalahkan rival kesumat Persija Jakarta melalui adu penalti setelah hanya meraih skor imbang 1-1 di waktu normal.

Skuat Persib Bandung yang dipenuhi pemain bintang seperti Robby Darwis, Yudi Guntara, hingga Setiono Lamso pun melaju ke final yang mempertemukan dengan PSM Makassar.

Di laga final, Persib dengan mudah menaklukkan Ayam Jantan dari Timur dengan skor 2-0.

Dua gol di laga akbar tersebut dicetak oleh Yudi Guntara pada menit ke-26 dan Sutiono Lamso pada menit ke-71.

Baca Juga: Sempat Dihentikan, Arema FC Kembali Latihan Online Siasati Covid-19

Trofi kompetisi Perserikatan edisi pamungkas tersebut menjadi torehan kelima Persib Bandung.

Sebelumnya, Persib telah menjuarai kompetisi Perserikatan pada 1937, 1959, 1986, dan 1989/90.

Pada musim berikutnya, 1994/95, PSSI melebur kompetisi Perserikatan dengan Galatama menjadi Liga Indonesia.

Dalam edisi perdana kompetisi dengan format baru tersebut, Persib Bandung juga berhasil menjadi juara.

Tim asuhan Indra Thohir yang tanpa diperkuat pemain asing mampu mengalahkan Petrokimia Putra di babak final.

Prestasi tersebut baru bisa diulang pada 2014, saat Persib di bawah asuhan Djadjang Nurdjaman mampu mencaplok gelar Liga Super Indonesia.

Pada Liga 1 2020 saat ini, Persib Bandung masih memuncaki klasemen sementara dengan koleksi sembilan poin dari tiga laga.

Kelanjutan Liga 1 2020 sendiri masih mengambang seturut persebaran pandemi virus corona atau Covid-19 yang belum terkendali di Indonesia.

Baca Juga: Cegah Covid-19 dengan Karantina, Gelandang Persebaya Susah Makan Sehat


Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.