BOLANAS.COM - Penyerang naturalisasi Madura United, Alberto "Beto" Goncalves, mengungkap rasa was-wasnya sepanjang perjalanan ke Brasil di tengah pandemi virus corona.

Penyerang naturalisasi Madura United, Beto Goncalves, memutuskan kembali ke Brasil.

Ia terpaksa menempuh risiko tersebut lantaran tak leluasa menjalani physical distancing di Indonesia.

Beto, yang tinggal di apartemennya di Surabaya, mengaku kebugarannya terus memburuk sejak pandemi virus corona atau Covid-19 melanda Indonesia.

"Di apartemen saya di Surabaya semua tutup, baik gym maupun kolam renang. Saya tidak kena sinar matahari," ucapnya seperti dikutip Bolanas.com dari Kompas.com (24/4/2020).

"Sampai saya sakit karena tidak terkena matahari," sambungnya.

Baca Juga: Kehilangan Ganda Bek Sayap Persib Bandung pada Ramadan Tahun Ini

Ia menuturkan ingin menghabiskan waktu di Brasil selama pandemi virus corona atau Covid-19 mengancam dunia.

"Di Brasil, saya punya rumah yang bisa saya gunakan untuk berjemur, Di sana juga ada tempat latihan di lapangan pasir, ujarnya.

Ia pun mengajak istri dan tiga anaknya dalam perjalanan mudik yang tidak biasa ini.

Beto berujar, penerbangan yang ia jalani lebih sepi daripada perjalanan-perjalanan yang pernah ia lakukan sebelumnya.

Apalagi, perjalanan menuju Brasil memakan waktu sehari penuh karena harus transit di Qatar terlebih dahulu.

Baca Juga: Covid-19 Menghantam Sepak Bola, Mimpi Bintang Garuda Select Main di Eropa Jadi Abu-Abu

"Pesawat sepi, bandara di Jakarta dan Qatar juga sepi," ucapnya, seperti dikutip Bolanas.com dari Kompas.com (25/4/2020).

Pikiran Beto pun tak bisa tenang, sebab ia selalu menjumpai protokol pencegahan Covid-19 di mana pun.

"Semua menggunakan masker. Di mana-mana ada alkohol gel untuk membersihkan tangan," ujarnya.

Ia juga harus memakai alkohol gel tersebut tiap kali beranjak dari tempat duduk.

"Sangat was-was dengan kondisi ini. Ada tiga anak dan istri," ujarnya.

"Sebelum duduk pakai alkohol gel. Mau ke toilet juga harus cuci tangan ditambah dengan alkohol," ujarnya lagi.

Meski mengakui bahwa Brasil juga tidak lebih aman dalam situasi pandemi virus corona atau Covid-19, Beto merasa lebih baik jika berada di rumah.

"Di Brasil kondisinya belum aman, ada juga banyak kejadian," ujarnya.

"Di seluruh dunia juga, tapi itu tidak apa-apa. Sekarang tetap jaga di rumah saja bersama keluarga," pungkasnya.

Baca Juga: Fokus Winger Persib Bandung Selama Ramadan Hanya Tertuju pada Hal Ini