3. Kurniawan Dwi Yulianto (striker)
Kurniawan Dwi Yulianto adalah senior dari Bambang Pamungkas sejak berada di sekolah sepak bola hingga membela timnas Indonesia.
Saat masih muda, pemain yang akrab disapa Si Kurus ini juga sempat bergabung dengan klub Italia, Sampdoria.
Ia tercatat sebagai pemain Indonesia pertama yang mencetak gol di UEFA Intertoto Cup bersama FC Luzern.
Setelah itu, Kurniawan berpindah-pindah tim dan seperti gagal menemukan kembali performa terbaiknya.
Presiden Sampdoria kala itu, Paolo Mantovani, pun turut memberikan komentar terkait sosok Kurniawan Yulianto.
"Kurniawan mungkin adalah pemain terkuat dalam sejarah Indonesia. Awalnya, dia melakukan hal-hal yang sangat baik dengan Sampdoria, tetapi kemudian dia memiliki beberapa masalah. Sangat disayangkan karena dia bisa berkembang lebih baik jika terus melakukan yang terbaik," ucap Mantovani dikutip Bolanas dari laman resmi AFC.
Kini, Kurniawan melanjutkan kariernya ke dunia kepelatihan dengan menangani klub Malaysia, Sabah FA.
4. Boaz Solossa (striker)
Editor | : | Nungki Nugroho |
Sumber | : | The-AFC.com |