Liga Vietnam Digelar Juni, Liga Thailand September, Liga 1 Masih Abu-abu

Nungki Nugroho - Sabtu, 16 Mei 2020 | 20:57 WIB
Ilustrasi berita Liga 1 2020.
NDARU GUNTUR/BOLASPORT.COM
Ilustrasi berita Liga 1 2020.

BOLANAS.COM - Liga Vietnam akan segera dimulai pada awal Juni, Liga Thailand menyusul sebulan kemudian, sedangkan Liga 1 2020 masih abu-abu.

Pandemi covid-19 perlahan mulai memudar di Vietnam dan Thailand.

Pemerintah setempat pun mulai melonggarkan aktivitas masyarakatnya.

Federasi sepak bola Vietnam (VFF) bahkan berencana memulai kembali Liga mereka pada awal Juni 2020.

Baca Juga: Kabat Terbaru Cedera Bagus Kahfi yang Molor hingga Terancam Absen dari Piala Dunia

VFF sepakat untuk menggelar kompetisi dengan format baru.

"Sisa dari Vietnam League 2020 akan dimainkan dengan format laga tunggal sebelum kemudian pindah ke fase berikutnya untuk menentukan pemenang keseluruhan. Ini akan dimulai pada 5 Juni 2020," tulis laman resmi AFF, aseanfootball.org.

Sekretaris Jenderal VFF, Le Hoai Anh, menyatakan bahwa pihaknya telah merundingkan hal tersebut dengan asosiasi pemain.

"Berdasarkan faktor waktu saat ini, Liga akan mulai dari Juni dan berakhir pada 31 Oktober 2020. Ini adalah format yang VFF dan VPF telah usulkan dan disetujui oleh anggota dewan eksekutif," kata Le Hoai Anh.

"Hasil dari 13 putaran pertama hanya akan digunakan untuk mengklasifikasikan sub-grup. Ini tidak akan digunakan saat Liga menuju ke fase kedua. Tim yang berperingkat lebih tinggi akan memiliki keuntungan karena mereka diberi lebih banyak kesempatan untuk bermain di kandang,"

"Itu adalah formula khusus untuk situasi khusus, kita harus menerimanya. Banyak negara harus menghentikan Liga mereka dan kami berharap bahwa perubahan format akan mempertahankan elemen kompetitif dari V.League," tutur Le Hoai mengakhiri.

Tak hanya Vietnam, Thailand juga berencana menggelar kembali kompetisi mereka.

Trofi Liga Vietnam atau V-League 2018.
http://vietnamnews.vn
Trofi Liga Vietnam atau V-League 2018.

Presiden Asosiasi sepak bola Thailand (FAT), Somyot Poompunmuang, memberi isyarat bahwa kompetisi akan dimulai lagi pada September 2020.

Mereka memprediksi bahwa pemerintah Thailand akan menyudahi pembatasan sosial dalam seminggu ke depan.

Bahkan, FAT tengah berupaya mencari kesepakatan dengan klub-klub Thailand untuk memulai kembali Liga lebih awal dari September.

Tentu ini harus dengan rekomendasi dari pemerintah Thailand.

"Tapi pertama-tama kita perlu lampu hijau dari pemerintah," kata Somyot.

"Setiap negara memiliki situasi yang berbeda. Kita harus mengikuti pedoman pemerintah kita," tutur Somyot mengakhiri.

Sedangkan di Indonesia, kelanjutan Liga 1 2020 masih belum menemui titik terang.

PT Liga Indonesia Baru (LIB) baru berencana menggelar Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Luar Biasa pada 18 Mei 2020.

Sebelumnya memang klub-klub Liga 1 meminta PT LIB sebagai operator kompetisi agar segera melangsungkan RUPS Luar Biasa terkait kelanjutan kompetisi.

"Besok Senin (18/5/2020) ada rapat RUPS, salah satunya agendanya soal kelanjutan kompetisi," kata Komisaris PT LIB, Hasani Abdulgani, Jumat (15/5/2020).

Direktur Revenue Inasgoc, Hasani Abdulgani (kiri), menjelaskan perihal ambush marketing Asian Games
nugy
Direktur Revenue Inasgoc, Hasani Abdulgani (kiri), menjelaskan perihal ambush marketing Asian Games

Sebelumnya Ketum PSSI, Mochamad Iriawan, telah memberi ultimatum bahwa kompetisi diberhentikan hingga 29 Mei 2020.

Apabila pada tanggal tersebut situasi sudah mereda, maka kompetisi baru bisa dimulai pada Juli 2020.

Praktis PT LIB harus mengatur ulang jadwal mengingat kompetisi baru berjalan empat pekan.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on


Editor : Nungki Nugroho
Sumber : AseanFootball.org
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.