Hasil Jajak Pendapat Klub Liga 1, PSSI, dan LIB, Kompetisi Segera Dimulai Kembali?

Nungki Nugroho - Rabu, 27 Mei 2020 | 18:06 WIB
Ilustrasi berita Liga 1 2020.
NDARU GUNTUR/BOLASPORT.COM
Ilustrasi berita Liga 1 2020.

BOLANAS.COM - PT Liga Indonesia Baru (LIB) bersama PSSI dan para kontestan Liga 1 2020 baru saja menggelar jajak pendapat virtual pada Rabu (27/5/2020).

Rapat virtual ini diikuti oleh perwakilan 18 klub Liga 1 2020 beserta PSSI dan PT LIB selaku operator.

Pelaksana tugas (Plt) Sekretaris Jenderal PSSI, Yunus Nusi, mengabarkan bahwa para kontestan telah menyuarakan pendapatnya terkait kelanjutan Liga 1.

"Rapat ini dipimpin oleh Wakil Ketua Umum (PSSI) Iwan Budianto yang dihadiri PT LIB dan 18 klub," jelas Yunus kepada BolaSport.com.

Baca Juga: New Normal di Liga 1 Akan Sangat Rumit, PT LIB Tunggu Keputusan PSSI

Yunus menambahkan, sebagian besar kontestan mendorong untuk kompetisi dilanjutkan kembali.

Namun, ada pula dari mereka yang lebih mementingkan kesehatan.

Tidak sedikit kontestan Liga 1 yang tak setuju jika kompetisi digelar kembali di saat Covid-19 masih merajalela.

"Banyak (klub) yang meminta kompetisi lanjut dengan beberapa syarat," ucap Yunus.

"Ada juga yang meminta berhenti dengan syarat ada turnamen (pengganti)," tambahnya.

Salah satu tim yang tidak ingin melanjutkan kompetisi ialah Madura United.

Direktur Madura United, Haruna Soemitro, menegaskan bahwa pihaknya siap menarik diri dari kompetisi jika memang nantinya dilanjutkan.

"Saya tak mau berandai-andai. Lebih baik, kompetisi 2020 di-shutdown (dihentikan). Kita restart sepak bola Indonesia ke 2021, sehingga pemain dan klub dapat kepastian dan fokus ke musim 2021," kata Haruna Somitro dilansir dari laman remsi klub.

Baca Juga: Halal Bihalal Online, Skuat Persebaya Bicara Target Tim Jika Liga 1 2020 Berlanjut

 Manajer Madura United, Haruna Soemitro, menyaksikan laga pekan pertama Liga 1 2018 antara Madura Un
SUCI RAHAYU/BOLASPORT.COM
Manajer Madura United, Haruna Soemitro, menyaksikan laga pekan pertama Liga 1 2018 antara Madura Un

Haruna menyatakan bahwa Madura United siap menanggung risiko jika harus keluar dari kompetisi Liga 1 2020.

"Kami siap menanggung segala risiko dan konsekuensi dari sikap yang kami pilih. Bagi kami keselamatan dan kesehatan semua orang menjadi yang paling utama," kata pria yang juga tercatat sebagai anggota Exco PSSI tersebut.

Hasil dari jajak pendapat dengan para klub selanjutnya akan disampaikan kepada Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan.

Sebelum ini, PSSI juga telah menggelar pertemuan dengan APPI dan APSSI dengan agenda pembahasan tak jauh beda dari hari ini.

Asosiasi pelatih mendukung penuh kompetisi dilanjutkan sekalipun harus ada pembaruan kontrak.

Sedangkan perwakilan APPI, Ponaryo Astaman, menyatakan bahwa para pemain berharap kompetisi bisa dilanjutkan kembali.

"Pemain memahami kondisi saat ini, yang jelas pemain juga terbuka duduk bersama dengan klub agara menemui solusi bersama,"

"Kami menyerahkan kepada federasi dan pemerintah terkait teknis dan format kompetisi jika jadi dilanjutkan," tutur Ponaryo.

Seperti diketahui, kompetisi Liga 1 telah dihentikan sejak pertengahan Maret 2020.

Dalam surat pemberhentian tersebut, PSSI berencana baru akan menggelar kompetisi pada awal Juni 2020.

Namun itu tergantung dari status darurat Covid-19 yang telah dikumandangkan oleh BNPB.


Editor : Nungki Nugroho
Sumber : BolaSport.com
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.