Bukan Soal Lokal atau Asing, Yanto Basna Punya Kriteria untuk Pelatih Tim Nasional Indonesia

Mukhammad Najmul Ula - Senin, 1 Juni 2020 | 05:00 WIB
Bek timnas Indonesia, Yanto Basna, memberikan komentar saat konferensi pers jelang laga kontra Malaysia pada Kualifikasi Piala Dunia 2022 Zona Asia.
PSSI.ORG
Bek timnas Indonesia, Yanto Basna, memberikan komentar saat konferensi pers jelang laga kontra Malaysia pada Kualifikasi Piala Dunia 2022 Zona Asia.

BOLANAS.COM - Bek PT Prachuap, Yanto Basna, menyebut penunjukan pelatih tim nasional Indonesia tak bisa dipandang dari identitas pelatih lokal atau pelatih asing. 

Bek PT Prachuap, Rudolof Yanto Basna, mengungkapkan kriteria yang ia patok untuk menentukan pelatih tim nasional Indonesia.

Yanto Basna pertama kali mencuat di tim nasional Indonesia pada Piala AFF 2016.

Di bawah asuhan pelatih Alfred Riedl, Yanto Basna dan kawan-kawan mampu mencapai babak final sebelum dikalahkan Thailand.

Baca Juga: Seleksi Melawan Skuat Juara 2001, Leonard Tupamahu Kisahkan Awal Mula Menembus Tim Utama Persija

Karier Yanto Basna di tim nasional sempat terhambat pada era Luis Milla dan Bima Sakti.

Yanto Basna lantas kembali dipanggil tim nasional saat ditangani Simon McMenemy.

Hingga kini, Yanto Basna tercatat memiliki 14 caps bersama skuat Garuda.

Menurut Yanto, persoalan menunjuk pelatih bagi tim nasional Indonesia bukan terletak pada identitas pelatih lokal atau pelatih asing.

Baca Juga: Berkarier di Luar Negeri, Bagus Kahfi Bingung Tentukan Wanita Pilihan

"Saya tidak ragu dengan kualitas pelatih lokal atau pelatih asing," ujar Yanto Basna dilansir Kompas.com.

"Pelatih lokal atau asing tidak masalah, yang penting bisa membawa prestasi untuk Indonesia," imbuhnya.

Yanto menambahkan, pelatih tim nasional Indonesia haruslah memiliki kualitas, dan karena itu, mahal.

"Kalau PSSI mau timnas maju, harus ambil pelatih yang berkualitas dan tentunya mahal supaya kualtias permainan timnas bisa lebih bagus lagi," ucapnya.

Adapun mengenai pelatih timnas saat ini, Shin Tae-Yong, Yanto Basna mengaku puas.

Meski begitu, ia belum bisa bekerja sama dengan Shin Tae-Yong akibat pandemi virus corona atau Covid-19.

"Saya mengapresiase penunjukan Shin Tae-Yong sebagai pelatih timnas," ucapnya.

"Saya belum terlalu tahu, saya hanya tahu sosoknya dari berita. Belum pernah ketemu atau kontak dia langsung," lanjutnya.

"Setahu saya dia pelatih yang tegas dan cocok untuk Indonesia," pungkasnya.

Baca Juga: Tak Berkembang di Dunia Sepak Bola, Syamsir Alam: Saya Kecewa dengan Diri Sendiri


Editor : Mukhammad Najmul Ula
Sumber : Kompas.com
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.