Robert Alberts Ingin Gunakan Stadion GBLA, Manajemen Persib Sudah Hubungi Pemkot Bandung
Suasana Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) saat Persib Bandung menggelar pertandingan.
BOLANAS.COM - Manajemen Persib Bandung berharap menuruti keinginan pelatih Robert Alberts untuk menggunakan Stadion GBLA.
Manajemen Persib Bandung memprioritaskan Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) sebagai laga kandang seandainya Liga 1 2020 bergulir kembali.
Stadion GBLA merupakan stadion berkapasitas 38.000 penonton, yang menjadikannya stadion terbesar di kawasan Bandung Raya.
Hal tersebut senada dengan keinginan pelatih Persib Bandung, Robert Rene Alberts, yang ingin menggunakan Stadion GBLA untuk berlatih.
Baca Juga: Robert Alberts Sudah Siapkan Menu Latihan Tanpa Kontak Fisik bagi Skuad Persib
"Mungkin setelah itu (PSBB usai) kami bisa melihat kemungkinan untuk memulai lagi di GBLA atau stadion lainnya," ujar Robert Alberts pada 8 Juni kemarin.
Direktur Operasional PT Persib Bandung Bermartabat (PBB), Teddy Tjahyono, mengungkapkan pihak manajemen Persib pun lebih menginginkan Stadion GBLA.
"Kalau stadion, prioritas kami sebenarnya selalu di GBLA dari dulu," ujar Teddy dikutip dari Kompas.com (12/6/2020).
"Namun, karena ada situasi tertentu yang akhirnya membuat GBLA belum bisa dipakai, kita akhirnya pindah ke SJH (Si Jalak Harupat)," imbuhnya.
Baca Juga: AFC Umumkan Piala Asia U-16 Mundur, Bima Sakti Cari Lawan Uji Tanding
Memang, di Liga 1 2020, Persib telah menggunakan Stadion Si Jalak Harupat dalam dua laga kandang.
Sementara itu, Stadion GBLA hanya dipakai untuk sesi latihan.
Memasuki masa pandemi virus corona atau Covid-19, dua stadion tersebut menjadi tidak terpakai.
Sesi latihan Persib Bandung dalam persiapan menyambut kompetisi Liga 1 2020 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Bandung, 25 Januari 2020.
"Ke depannya kami melihat kesiapan dari masing-masing stadion, karena sekian lama gak dipakai, nanti kami lihat apakah layak dipakai (latihan) dan pertandingan," ujar Teddy lagi.
Teddy menuturkan, manajemen Persib dan Pemerintah Kota Bandung telah menjalin komunikasi terkait penggunaan Stadion GBLA.
Bila pun Stadion GBLA gagal dipakai Persib, Teddy mengklaim kesalahan berada di pihak Pemkot Bandung.
"Sampai sekarang masih komunikasi dengan Pemkot dan bola sebenarnya ada di Pemkot, kami masih menunggu," ungkap Teddy.
"Jadi PR-nya ada di Pemkot mengenai ini, ada di internalnya mengenai serah terima dari kontraktornya," pungkasnya.
Baca Juga: Selangkah Lagi, Bintang Muda Malaysia Susul Egy Maulana Vikri di Eropa
| Editor | : | Nungki Nugroho |
| Sumber | : | Kompas.com |
Komentar
Kolom komentar masih kosong
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
YANG LAINNYA
