BOLANAS.COM - Pelatih Barito Putera, Djajang Nurdjaman, mengaku siap jika harus melanjutkan Liga 1 musim ini di Yogyakarta.

Djajang Nurdjaman mengaku tidak masalah dengan wacana PSSI yang akan menempatkan tim asal luar pulau Jawa di Yogyakarta.

Pelatih yang akrab disapa Djanur itu tidak terlalu mempermasalhkan kota pilihan PSSI tersebut.

Djanur menilai, pemilihan Yogyakarta sebagai homebase baru adalah hal yang tepat.

Menurut eks pelatih Persib itu, Yogyakarta sudah ditunjang oleh berbagai fasilitas sepak bola yang cukup baik.

Baca Juga: Tak Mau Kalah dari Indonesia dan Malaysia, Vietnam Percepat Proses Naturalisasi Pemain

"Buat Barito tidak ada masalah, karena memang Yogyakarta adalah kota yang sangat representatif," ujar Djanur dilansir Bolanas.com dari laman resmi Barito Putera.

"Disana stadion dan lapangan untuk tempat latihan," sambungnya.

Sebelumnya, PSSI memang berencana memusatkan Liga 1 hanya di pulau Jawa saat kembali bergulir nanti.

Kebijakan ini untuk meminimalisir kemungkinan terpapar COVID-19.

Baca Juga: Andalkan 2 Bintang, Calon Lawan Timnas Indonesia di Piala Asia U-19 Sesumbar Raih Gelar Juara

PSSI menyiapkan Yogyakarta sebagai homebase untuk tim yang berasal dari luar pulau Jawa.

"Persiraja, Borneo FC, Barito Putera, PSM Makassar dan Persipura akan difokuskan di Yogyakarta," ucap Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan.

Pria yang akrab disapa Iwan Bule itu mengatakan pemilihan Yogyakarta karena adanya pihak yang mau membantu mengakomodir kebutuhan klub-klub tersebut selama pindah homebase.

"Ada teman dari Yogyakarta, beliau punya lima hotel di sana dengan konsorsiumnya," tutupnya.

Baca Juga: Terkenal Produktif, Bek Kiri Persija Rezaldi Hehanusa Ternyata Ditempa Jadi Striker