Tugas Berat Tim Pelatih Borneo FC Jelang Bergulirnya Liga 1 2020

Unggul Tan Ngasorake - Jumat, 10 Juli 2020 | 20:00 WIB
Logo Borneo FC.
NDARU GUNTUR/BOLASPORT.COM
Logo Borneo FC.

BOLANAS.COM - Tantangan berat menanti tim pelatih Borneo FC menjelang bergulirnya kembali Liga 1 2020.

Hal tersebut disampaikan oleh asisten pelatih Borneo FC, Ahmad Amiruddin.

Pria yang akrab disapa Amir itu mengatakan, tugas berat yang dimaksud adalah mengembalikan kondisi fisk para pemain.

Tiga bulan lebih tanpa pertandingan dan latihan rutin membuat fisik para pemain anjlok.

Amir menjelaskan, tim pelatih akan berfokus untuk meningkatkan kebugaran pemain.

Baca Juga: Iwan Budianto Resmi Ditunjuk Sebagai Wakil Ketua INAFOC

"Semua pasti dalam kondisi tidak 100 persen," kata Amir dilansir Bolanas.com dari laman resmi Liga Indonesia.

"PR (pekerjaan rumah) kami yang utama nanti saat skuat berkumpul adalah memulihkan stamina anak-anak," sambungnya.

Menurut Amir, pekerjaan tim pelatih sedikit terbantu dengan program latihan mandiri yang sebelumnya diberikan kepada para pemain Pesut Etam.

Waktu yang mepet dengan jadwal bergulirnya kompetisi membuat tim pelatih tidak memiliki banyak waktu.

Baca Juga: Safee Sali Soroti Tren Naturalisasi Pemain di Timnas Malaysia

"Kami harap kondisi pemain minimal bisa di atas 50 persen. Persiapan sangat mepet jadi sambil membenahi fisik juga diselingi pemahaman taktik," ucapnya.

Lebih lanjut, Amir mengatakan bahwa Borneo FC merencanakan untuk kembali berlatih bersama pada bulan Agustus mendatang.

"Rencana awal kumpul di Samarinda pertengahan Agustus," ungkap Amir.

"Saat ini masih menunggu sambil memantau perkembangan. Kami sudah meminta setiap pemain meningkatkan porsi latihan di rumah," pungkasnya.

Baca Juga: Jadwal Baru Piala AFC 2020 Diumumkan, Gelandang PSM Siap Main di Vietnam


Editor : Unggul Tan Ngasorake
Sumber : liga -indonesia.id
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.