Eks Bek Persib Bandung Tak Ingin PSSI Istimewakan Klub Jawa di Liga 1 2020

Mukhammad Najmul Ula - Sabtu, 18 Juli 2020 | 14:07 WIB
Zulkifli Syukur saat berlaga dengan mengenakan ban kapten PSM Makassar.
HERKA YANIS PANGARIBOWO/BOLASPORT.COM
Zulkifli Syukur saat berlaga dengan mengenakan ban kapten PSM Makassar.

Baca Juga: Bertanding Lawan Wonderkid Real Madrid Jadi Laga Paling Berkesan bagi Syahrian Abimanyu

"Kalau putusannya dari awal tanpa penonton, ya sampai selesai tanpa penonton," tegas Zulkifli, dilansir dari Tribun Timur.

Zulkifli tak ingin klub-klub dari Jawa mendapat keuntungan seandainya PSSI berubah pikiran di tengah musim.

"Karena kan tim Jawa semisal Persib atau Arema tetap main di kandangnya, terus aturan berubah, bisa saja sudah ada penonton, (jadi) tim dari luar Jawa pasti yang dirugikan," jelasnya.

Skuat PSM Makassar saat menjamu Kaya FC-Iloilo dalam lanjutan Piala AFC 2020, Selasa (10/3/2020) di Stadion Madya, Senayan, Jakarta.
MOHAMMAD ALIF AZIS/BOLASPORT.COM
Skuat PSM Makassar saat menjamu Kaya FC-Iloilo dalam lanjutan Piala AFC 2020, Selasa (10/3/2020) di Stadion Madya, Senayan, Jakarta.

Oleh karena itu, Zulkifli mewanti-wanti agar PSSI tak berkompromi dengan klub Jawa untuk menghadirkan penonton.

"Jadi, putusannya harus konsisten dan tegas, jangan tegas di awal, di tengah-tengahnya kompromi lagi," pungkasnya.

PSM Makassar sendiri akan memulai kompetisi lebih awal dibanding klub Liga 1 lainnya.

Hal tersebut lantaran jadwal Piala AFC akan bergulir lebih cepat, yaitu akhir September 2020 mendatang.

Baca Juga: Gugup Lawan Ibrahimovic, Gelandang Persib Omid Nazari: Memori Luar Biasa


Editor : Nungki Nugroho
Sumber : TRIBUN TIMUR.COM
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.