Kursi Pelatih Masih Kosong, Arema FC Malah Sudah Agendakan Uji Coba

Unggul Tan Ngasorake - Kamis, 6 Agustus 2020 | 16:00 WIB
Logo Arema FC.
NDARU GUNTUR/BOLASPORT.COM
Logo Arema FC.

BOLANAS.COM - Arema FC berencana akan mengadakan pertandingan uji coba jelang bergulirnya kembali Liga 1 2020.

Pernyataan tersebut disampaikan oleh asisten pelatih Arema FC, Charis Yulianto.

Charis sendiri saat ini menjadi pengganti sementara Mario Gomez di kursi pelatih tim.

Hal ini lantaran pelatih asal Argentina tersebut telah mengudurkan diri dari Arema FC.

Meski belum ada pelatih baru, Charis menegaskan persiapan tim Singo Edan jelang Liga 1 akan terus berjalan.

Baca Juga: Meski Tak Dipanggil TC, Kapten Persija Apresiasi Materi Pemain Shin Tae-yong

"Tetap kita latihan terus minggu ini kita lihat bagaimana kondisi pemain," kata Charis dilansir Bolanas.com dari laman resmi Liga Indonesia.

"Minggu kedua, sambil menunggu pelatih kepala datang kami akan tetap menjalankan program dari pelatih fisik yang telah diberikan kepada pemain," lanjutnya.

Selama manajemen belum menunjuk pelatih baru, eks pelatih Bhayangkara FC U-19 itu akan memimpin latihan tim.

Charis mengaku sudah berencana akan mengadakan pemusatan latihan (TC).

Baca Juga: Robert Rene Alberts Ungkap Jadwal Kedatangan 2 Pilar Asing Persib

Selain itu Arema FC juga akan mengadakan beberapa laga uji coba.

"Kami tetap berjalan sesuai rencana sampai nanti berjalannya kompetisi," ujar pelatih berusia 42 tahun itu.

"Rencana uji coba masih ada jadi kita tetap dengan model pre-season termasuk nanti TC akan kita komunikasikan dengan manajemen tim," ungkap Charis.

"Kemungkinan tiga minggu sebelum kompetisi bergulir kembali," pungkasnya.

Baca Juga: Sempat Tertunda, Pelatih Persib Umumkan Jadwal Latihan Perdana


Editor : Nungki Nugroho
Sumber : liga -indonesia.id
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.