Pelatih Persib Geram Jadwal Pekan Keempat Liga 1 2020 Berubah

Unggul Tan Ngasorake - Minggu, 27 September 2020 | 14:20 WIB
Logo Persib Bandung.
NDARU GUNTUR/BOLASPORT.COM
Logo Persib Bandung.

BOLANAS.COM - Pelatih Persib Bandung, Robert Rene Alberts, geram dengan perubahan jadwal pekan keempat Liga 1 2020.

Kurang dari sepekan jelang bergulirnya Liga 1 2020, PT Liga Indonesia Baru (LIB) resmi merubah jadwal pertandingan.

Keputusan tersebut tertuang dalam surat bernomor 379/LIB-KOM/IX/2020 yang telah diberitahukan kepada semua klub.

Awalnya Persib Bandung dijadwalkan akan menghadapi Madura United pada pekan keempat Liga 1 2020.

Namun setelah direvisi, Pangeran Biru akan menghadapi PSM Makassar.

Baca Juga: Terlalu Tragis, Diego Michiels Akui Masih Sakit Hati Kalah dari Malaysia

Perubahan jadwal ini diprotes oleh Robert Rene Alberts.

Robert mengaku kecewa dengan perubahan jadwal timnya di pekan keempat Liga 1 2020.

Menurut Robert, perubahan tersebut terlalu mendadak.

"Apa yang harus saya katakan soal perubahan jadwal. Kami menerima email pagi ini dan saya harus menunggu manajemen untuk memberikan alasan kenapa mereka (LIB) mengubah ini," kata Robert dilansir Bolanas dari Kompas.com.

Baca Juga: Bambang Pamungkas Tantang Bagus Kahfi untuk Bersinar di Piala Dunia U-20 2021

Juru taktik asal Belanda itu menilai keputusan tersebut justru merugikan.

Pasalnya, manajemen Persib harus mengatur ulang rencana perjalanan mereka.

Lebih lanjut, Robert mengatakan Persib tidakk menerima keuntungan apapun dari perubahan jadwal ini.

"Tidak peduli di mana kami memainkan laga pertama, ini bukan keuntungan," ungkap eks pelatih Arema itu.

"Perjalanan juga sama-sama jauh jadi bukan satu keuntungan di mana kami akan bermain," pungkasnya.

Baca Juga: Soal Makanan, Pelatih Timnas U-16 Indonesia Adaptasi Aturan Shin Tae-yong


Editor : Nungki Nugroho
Sumber : Kompas.com
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.