Wacana Liga 1 2020 Mulai dari Nol, Robert Alberts: Tidak Adil Bagi Persib
Pelatih Persib Bandung, Robert Rene Alberts, saat memimpin timnya latihan di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Bandung.
BOLANAS.COM - Robert Alberts menolak rencanai Liga 1 2020 digelar dalam satu putaran dan keberatan poin Persib dihilangkan.
Pelatih Persib Bandung, Robert Rene Alberts, kembali melempar komentar terkait kelanjutan Liga 1 2020.
Liga 1 2020 sendiri disebutkan bakal dimulai dari awal dengan mengulang kembali poin para klub.
Robert Alberts pun menolak rencana itu lantaran Persib Bandung sudah mengoleksi sembilan poin, paling banyak di antara peserta Liga 1 2020 lainnya.
Baca Juga: Empat Blasteran Masih Kurang, Shin Tae-Yong Terus Buru Pemain Keturunan untuk Timnas U-19
PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (LIB) memang berencana terus menggulirkan kompetisi meski tak mendapat izin dari Polri.
Hanya saja, Liga 1 2020 bisa digelar dengan format dua wilayah demi menghemat waktu kompetisi pada 2021.
PSSI dan PT LIB memang dipusingkan agar Liga 1 2020 tuntas sebelum agenda akbar Piala Dunia U-20 2021 di Indonesia, Mei-Juni mendatang.
Robert Alberts pun mewanti-wanti agar PSSI bersikap bijak apabila Liga 1 2020 terpaksa berubah format.
Baca Juga: Jalani Laga Internal, Shin Tae-Yong Janji Turunkan Seluruh Pemain Timnas U-19
Ia terang-terangan menyebut wacana memulai Liga 1 2020 dari awal merupakan langkah tak adil bagi Persib Bandung.
"Tentunya itu sesuatu yang harus didiskusikan," ucap Robert dikutip Kompas.com (21/10/2020).
"Karena jika liga diulang dari awal, tentunya ini tidak adil untuk tim yang sudah mendapat banyak poin," terangnya.
Febri Hariyadi dan kawan-kawan memang tengah memuncaki klasemen Liga 1 2020 dengan koleksi sembilan poin.
Bek sekaligus kapten Persib Bandung, Supardi Nasir, saat melawan Tira-Persikabo di laga uji coba, Sabtu (5/9/2020).
Pada tiga laga Liga 1 2020 yang dihelat Maret lalu, Persib mampu menyapu bersih duel melawan Persela Lamongan, Arema FC, dan PSS Sleman.
Robert mengindikasikan Persib akan menerima apa pun keputusan PSSI soal status Liga 1 2020.
"Kami juga tidak bisa hanya melihat pada diri kami sendiri," ujarnya.
"Kami harus melihat dari sudut pandang sepak bola Indonesia."
"Kami selalu bekerja sama untuk urusan pengembangan sepak bola di Indonesia karena akan ada Piala Dunia U-20 2021 dan kami harus memperhatikan juga motivasi pemain," pungkasnya.
Baca Juga: Laga Arema FC vs Madura United Dihentikan Mendadak, Rahmad Darmawan Jengkel Bukan Main
| Editor | : | Nungki Nugroho |
| Sumber | : | Kompas.com |
Komentar
Kolom komentar masih kosong
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
YANG LAINNYA
TERPOPULER
1
