Gelandang Persebaya Tak Pulang ke Australia Meski Liga 1 Ditunda, Ingin Seriusi Golf di Indonesia

Najmul Ula - Sabtu, 31 Oktober 2020 | 16:15 WIB
Pemain asing Persebaya Surabaya, Aryn Williams mengganggu pemain Persik Kediri yang membawa bola pada pekan 1 Liga 1 2020 yang berakhir dengan skor 1-1 di Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya, Jawa Timur, Sabtu (29/02/2020) malam.
(KOMPAS.com/SUCI RAHAYU)
Pemain asing Persebaya Surabaya, Aryn Williams mengganggu pemain Persik Kediri yang membawa bola pada pekan 1 Liga 1 2020 yang berakhir dengan skor 1-1 di Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya, Jawa Timur, Sabtu (29/02/2020) malam.

BOLANAS.COM - Aryn Williams mengaku lebih memilih bertahan di Indonesia untuk bermain golf usai mendengar penundaan Liga 1 2020.

Gelandang Persebaya Surabaya, Aryn Williams, sudah memiliki agenda pasti untuk menghabiskan waktu di Indonesia.

Aryn Williams memang memutuskan tak pulang ke Australia walau Liga 1 2020 baru akan digelar pada awal 2021.

Baru-baru ini, Aryn Williams mengaku ingin serius mengasah kemampuan dalam bermain golf di Indonesia.

Baca Juga: Tak Ada Jalur Khusus, Shin Tae-yong Tegaskan Bagus Kahfi Harus Lewati Tahap Seleksi

PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (LIB) memang telah menyatakan penundaan Liga 1 2020 hingga awal 2021.

"Rapat Exco PSSI menghasilkan keputusan bahwa PSSI menunda seluruh kompetisi yakni Liga 1, 2, dan 3 pada tahun 2020 ini," ucap Plt Sekjen Yunus Nusi di situs resmi PSSI (29/10/2020).

"Selanjutnya kompetisi akan dimulai lagi pada awal 2021 mendatang," tandasnya.

Sementara itu, skuat Persebaya telah mendapat libur dari pelatih Aji Santoso dalam batas waktu yang ditentukan sejak 23 Oktober lalu.

Baca Juga: FC Utrecht Jadi Pelabuhan Baru Bagus Kahfi, Ternyata Bantu Pemulihan Cedera

Dengan demikian, para pemain termasuk Aryn Williams akan memiliki lebih banyak waktu luang.

Bagi Aryn, masa libur seharusnya dimanfaatkan untuk pulang kampung bertemu keluarga di Australia.

"Tapi saya pikir, peraturan karantina dua minggu akan membuat waktu saya dengan keluarga berkurang," ucapnya dikutip dari Tribun Jatim (30/10/2020).

"Jadi, ya saya di sini (Indonesia) saja," tegasnya.

Pemain Persebaya, Mahmoud Eid mendapatkan hukuman menggendong Irfan Jaya karena timnya kalah saat sesi latihan game Senin (19/10) sore.
persebaya.id
Pemain Persebaya, Mahmoud Eid mendapatkan hukuman menggendong Irfan Jaya karena timnya kalah saat sesi latihan game Senin (19/10) sore.

Aryn memang pernah menjalani karantina saat pulang ke Australia pada April lalu.

Ia lantas kembali ke Indonesia saat Liga 1 2020 direncanakan bergulir pada Oktober lalu.

Kini, lantaran tak ada kegiatan di Persebaya, ia mengaku ingin menyeriusi kemampuannya bermain golf.

"Lebih baik saya di Indonesia dan bermain golf," tuturnya.

"Kebetulan baru mendaftar member di salah satu tempat golf, sekalian mengasah kemampuan saya," tandasnya.

Aryn Williams sendiri total telah bermain 17 kali untuk Persebaya Surabaya sejak bergabung pada tengah musim Liga 1 2019 lalu.

Baca Juga: Sebelum Menuju FC Utrecht, Bagus Kahfi Sempat 'Mampir' ke Ajax Amsterdam


Editor : Nungki Nugroho
Sumber : Tribun Jatim
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.