Pelatih Ansan Greeners Siapkan Cara Jitu Agar Asnawi Mangkualam Betah di Korsel

Unggul Tan Ngasorake - Minggu, 31 Januari 2021 | 16:11 WIB
PSM Makassar resmi lepas Asnawi Mangkualam ke Ansan Greeners FC.
Dok. Gabriel Budi
PSM Makassar resmi lepas Asnawi Mangkualam ke Ansan Greeners FC.

BOLANAS.COM - Pelatih Ansan Greeners, Kim Gil-sik, siap turun tangan untuk membantu agar Asnawi Mangkualam bisa segera beradaptasi di Korea Selatan.

Ansan Greeners Fc telah resmi mendatangkan bek timnas U-22 Indonesia, Asnawi Mangkualam.

Kepastian tersebut didapat setelah PSM Makassar resmi melepas Asnawi pada Jumat (29/1/2021) lalu.

PSM Makassar dengan besar hati melepas Asnawi meski masih memiliki sisa kontrak semusim.

Setelah resmi dilepas PSM Makassar, Asnawi pun akan segera bertolak menuju Korea Selatan dalam waktu dekat ini.

Baca Juga: Mesin Golnya Dibidik Klub Malaysia, Bos Persija Angkat Bicara

Berbagai tantangan akan langsung dihadapi Asnawi saat tiba di Korea Selatan nanti.

Salah satu faktor yang paling dikhawatirkan akan mengganggu proses adaptasi Asnawi adalah bahasa.

Untuk mengatasi masalah tersebut, Kim Gil-sik pun siap turun tangan.

Kim Gil-sik mengatakan pihaknya akan segera mencari penerjemah khusus untuk Asnawi.

"Kami akan mencari penerjemah secepatnya untuk membantu tim dan Asnawi," kata Kim Gil-sik dikutip Bolanas dari Youtube Sports-G Korea.

Pelatih Ansan Greeners FC, Kim Gil-sik.
Youtube/Sports-G
Pelatih Ansan Greeners FC, Kim Gil-sik.

Namun, Kim Gil-sik yakin kendala bahasa bukan hambatan besar bagi Asnawi untuk menampilkan permainan terbaiknya.

"Tapi sepak bola adalah olahraga dunia yang pasti punya banyak persamaan. Jadi saya rasa bahasa bukan hambatan," ujar pelatih berusia 42 tahun itu.

Selain itu, banyaknya oran Indonesia di Kota Ansan juga diyakini akan memudahkan Asnawi untuk beradaptasi.

"Di Ansan ada banyak sekali orang Indonesia," ungkap Kim Gil-sik.

"Dia akan bisa beradaptasi dengan baik," imbuhnya.

Meski begitu, Kim Gil-sik mengatakan memang ada beberapa kultur masyarakat di Korea Selatan yang akan sulit dipahami oleh warga asing.

"Di Korea, meskipun banyak yang berkata kultur di sini bebas, tapi dalam hal kehidupan sehari-hari dan juga latihan masih ada kultur yang sistematis dan rumit," tutur Kim Gil-sik.

"Karena ini berbeda dengan Indonesia, mungkin ini akan sulit pada awalnya. Maka dari itu, saya akan membantunya," ucapnya.

Kim Gil-sik pun berencana untuk berdiskusi langsung dengan Asnawi.

"Saya akan meeting dengan dia untuk membantu masalah tersebut," tutupnya.

Baca Juga: Pujian Pelatih Ansan Greeners Usai Lihat Skill Asnawi Mangkualam


Editor : Nungki Nugroho
Sumber : YouTube.com/SPORTS-G KOREA
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.