Demi Izin Liga 1 2021, Menpora Bakal Turun Tangan Bantu PSSI

Unggul Tan Ngasorake - Rabu, 3 Februari 2021 | 05:30 WIB
Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia, Zainudin Amali, sedang berdiskusi dengan Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan, dan jajaran lainnya dalam membahas perkembangan sepak bola nasional terkini di Kantor Kemenpora, Senayan, Jakarta, 2 Februari 2021.
KEMENPORA
Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia, Zainudin Amali, sedang berdiskusi dengan Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan, dan jajaran lainnya dalam membahas perkembangan sepak bola nasional terkini di Kantor Kemenpora, Senayan, Jakarta, 2 Februari 2021.

BOLANAS.COM - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Zainudin Amali, siap membantu PSSI untuk mendapatkan izin untuk menggulirkan Liga 1 2021.

Hal itu disampaikan Zainudin Amali usai menghadiri langsung rapat antara PSSI dan Kementrian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora), Selasa (2/1/2021).

Dalam rapat tersebut PSSI melaporkan perkembangan sepak bola nasional kepada Kemenpora.

Pada kesempatan itu pula PSSI membahas soal kompetisi di Indonesia yang masih mandek.

Seperti diketahui, hingga kini PSSI masih belum bisa menggulirkan Liga 1 2021 karena belum mendapat izin dari pihak kepolisian.

Baca Juga: Lechia Gdansk Pinjamkan Pesaing Egy Maulana Vikri ke Klub Italia

Menpora pun mengaku telah menerima laporan dari PSSI terkait persiapan menggulirkan kembali kompetisi.

"Tadi itu dilaporkan kepada kami secara global nya bahwa mereka tetap berharap mendapatkan izin, protokol kesehatan itu akan diterapkan secara ketat, itu intinya."

"Tapi belum bicara tentang detail nya. Kami di internal akan dapat kan lagi setelah mendapatkan laporan dari PSSI," kata Zainudin dikutip Bolanas dari BolaSport.com, Selasa (2/2/2021).

Setelah rapat, Menpora berencana untuk menghubungi pihak kepolisaian.


Editor : Nungki Nugroho
Sumber : BolaSport.com
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.