Rumit, Luah Mahessa Ungkap Kisah di Balik Seminggu TC Bareng Timnas U-19 Indonesia

Unggul Tan Ngasorake - Selasa, 9 Maret 2021 | 10:27 WIB
Amunisi Baru Timnas U-19 Indonesia, Luah Fynn Jeremy Mahesa, sudah mengikuti latihan bersama skuat Garuda muda di Kroasia.
PSSI.ORG
Amunisi Baru Timnas U-19 Indonesia, Luah Fynn Jeremy Mahesa, sudah mengikuti latihan bersama skuat Garuda muda di Kroasia.

BOLANAS.COM - Pemain keturunan Indonesia-Jerman, Luah Mahessa, berbagi kisah di balik pemusatan latihan (TC) timnas U-19 Indonesia di Kroasia tahun 2020 lalu.

Luah Mahessa merupakan salah satu pemain yang sempat mendapat perhatian pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong.

Bersama sang kakak, Kelana Mahessa, Luah mendapat kesempatan untuk mengikuti TC timnas U-19 Indonesia.

Keduanya dipanggil oleh Shin Tae-yong saat timnas U-19 Indonesia menjalani TC di Kroasia pada Oktober 2020 lalu.

Saat itu keduanya hanya mengikuti TC timnas U-19 Indonesia selama satu minggu.

Baca Juga: Piala Menpora 2021 - Dua Pemain Dipastikan akan Reuni dengan Mantan Klub

Meski hanya seminggu, keduanya diberi kesempatan untuk bermain saat timnas U-19 Indonesia menghadapi Hajduk Split U-19, Selasa (20/10/2020).

Luah Mahessa pun membagikan sedikit cerita di balik pemanggilannya ke timnas U-19 Indonesia saat itu.

Hal ini diceritakannya saat diwawancarai oleh Yussa Nugraha di kanal YouTube-nya.

Pemain berusia 18 tahun itu mengatakan dirinya sempat terkejut saat menerima panggilan dari timnas U-19 Indonesia.

"Saat itu saya sedang latihan bersama klub saya dan ayah saya menelpon," ungkap Luah Mahessa dilansir Bolanas dari channel Youtube Yussa Nugraha, Minggu (7/3/2021).

"Saya sangat senang saat mendengar kabar itu."

"Saya hampir berteriak bro," imbuhnya.

Kelana Noah Mahesa dan Luah Fynn Jeremy Mahesa
Perselafootball.com
Kelana Noah Mahesa dan Luah Fynn Jeremy Mahesa

Baca Juga: Curi Start dari Negara Lain, Shin Tae-yong Tunda Kepulangan ke Korsel Demi Timnas Indonesia

Luah Mahessa mengaku sedikit kesulitan saat awal-awal mengikuti TC.

"Pertama sedikit rumit karena ini adalah pengalaman yang baru," tutur Luah Mahessa.

"Saya juga belum pernah mendapatkan pengalaman seperti itu," lanjutnya.

Selain karena pengalaman baru, Luah mengaku sempat kesulitan dalam berkomunikasi dengan para pemain lain.

Hal ini lantaran kemampuan bahasa Indonesia Luah masih kurang baik.

"Untuk komunikasi juga sulit terkendala bahasa, tapi itu adalah pengalaman yang baik," ujarnya.

Untuk berkomunikasi dengan pemain lain Luah mengaku mendapat bantuan dari Jack Brown.

"Dia (Jack Brown) membantu menerjemahkan untuk saya dan saudara saya," ungkap pemain Bonner SC itu.

Penampilan Luah Mahessa dan Kelana Mahessa pun sempat menuai pujian dari Shin Tae-yong.

Namun, hingga kini keduanya belum mendapat panggilan lagi dari timnas Indonesia.

Baca Juga: Sukses Curi Perhatian di 2 Laga Timnas U-22 Indonesia, Shin Tae-yong Komentari Permainan Kushedya Hari Yudo

 

 

 


Editor : Unggul Tan Ngasorake
Sumber : Youtube Yussa Nugraha
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.