Rumor Transfer - Tinggalkan Persebaya, Eks Timnas U-23 Indonesia Merapat ke PSM Makassar

Nungki Nugroho - Rabu, 10 Maret 2021 | 18:00 WIB
Para pemain Persebaya Surabaya, Zulfikar, Patrich Wanggai, Hansamu Yama, merayakan gol Persebaya dalam laga persahabatan Persebaya vs Persis Solo di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) Surabaya, Sabtu (11/1/2020) malam.
TRIBUNJATIM.COM/HABIBUR ROHMAN
Para pemain Persebaya Surabaya, Zulfikar, Patrich Wanggai, Hansamu Yama, merayakan gol Persebaya dalam laga persahabatan Persebaya vs Persis Solo di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) Surabaya, Sabtu (11/1/2020) malam.

BOLANAS.COM - Eks timnas U-23 Indonesia, Patrich Wanggai, dirumorkan segera merapat ke PSM Makassar jelang gelaran Piala Menpora 2021.

Patrich Wanggai telah memutuskan untuk hengkang dari Persebaya Surabaya musim ini.

Penyerang asal Papua itu tak memperpanjang kontrak bersama Persebaya yang berakhir pada akhir tahun lalu.

Wanggai bersama Hansamu Yama Pranata menjadi dua pemain yang tak masuk skuad Persebaya musim ini.

Baca Juga: Minta Piala Menpora 2021 Dibatalkan, IPW Disebut Lecehkan Suporter Indonesia

Masa depan Hansamu Yama telah terjawab setelah diumumkan sebagai pemain baru Bhayangkara Solo FC.

Sementara Patrich Wanggai masih mencari klub yang serius menginginkan jasanya di Piala Menpora 2021.

Mantan penyerang timnas U-23 Indonesia itu dikabarkan segera merapat ke juara Piala Indonesia 2019, PSM Makassar.

Sinyal kedatangan Wanggai sudah dibocorkan oleh pelatih PSM, Syamsuddin Batola.

"Sesuai informasi dari CEO (Munafri Arifuddin) mungkin kalian (awak media) sudah tahu, itulah yang kita tunggu-tunggu," ucap Syamsuddin dikutip Bolanas dari Tribun Timur.

Saat awak media menyebut inisial Patrich Wanggai (PW), Syamsuddin pun tersenyum.

"Ya, kalian sudah tahu. Sejak kemarin sudah disebut-sebut kan," ujarnya.

Baca Juga: Langsung Berjumpa di Piala Menpora 2021, Presiden Persija: Musim Depan Evan Dimas Kembali

Syamsuddin mengakui jika skuad Juku Eja saat ini membutuhkan sosok penyerang.

Penyerang Kalteng Putra, Patrich Wanggai, memberikan klarifikasi kepada media terkait kasus penganiayaan yang terjadi di bar kawasan Yogyakarta pada 11 April 2019.
TRIBUN JOGJA
Penyerang Kalteng Putra, Patrich Wanggai, memberikan klarifikasi kepada media terkait kasus penganiayaan yang terjadi di bar kawasan Yogyakarta pada 11 April 2019.

"Saya kan memang butuh pemain-pemain yang starter eleven," papar Syamsuddin.

Rumor transfer Patrich Wanggai semakin kentara setelah sang pemain kedapatan mendarat di Bandara Sultan Hasanuddin, Makassar.

"Selamat datang kakak @wanggaipatrich di Kota Makassar, ewako," tulis akun Instagram @psm.airport.xone pada Rabu (10/3/2021).

Wanggai diprediksi akan menggantikan posisi Ferdinand Sinaga sebagai penyerang utama PSM Makassar di Piala Menpora 2021.

Patut dinanti pengumuman resmi dari PSM Makassar terkait perekrutan Patrich Wanggai.

Secara history, ini akan menjadi kali pertama Wanggai bermain untuk Pasukan Ramang.

Baca Juga: Hasil Drawing Piala Menpora 2021 - Persija di Grup Neraka dan 4 Tim Jawa Timur Saling Sikut

Di Piala Menpora 2021 sendiri PSM tergabung di Grup B yang terbilang Grup Neraka lantaran diisi oleh Persija Jakarta, Bhayangkara Solo FC, dan Borneo FC.

Piala Menpora akan berlangsung pada 21 Maret hingga 25 April 2021.

Empat wilayah menjadi venue Piala Menpora 2021 yaitu Solo, Sleman, Malang, dan Bandung.

Berikut pembagian Grup Piala Menpora 2021:

Grup A (Solo): Arema FC, PSIS Semarang, Barito Putera, PS Tira-Persikabo, Persipura Jayapura
Grup B (Malang): Persija Jakarta, Bhayangkara Solo FC, Borneo FC, PSM Makassar
Grup C (Bandung): Persebaya Surabaya, Persik Kediri, Persela Lamongan, PSS Sleman, Madura United
Grup D (Sleman): Persib Bandung, Persiraja Banda Aceh, Persita Tangerang, Bali United

 


Editor : Nungki Nugroho
Sumber : Tribun Timur
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.