Persija Tegaskan Sikap Lawan Rasisme, Tak Spesifik Sebut Kasus Patrich Wanggai

Najmul Ula - Selasa, 23 Maret 2021 | 15:22 WIB
Penyerang PSM Makassar, Patrich Wanggai mendapat hinaan rasialis di media sosial usai membawa timnya menang 2-0 atas Persija Jakarta dalam laga perdana grup B Piala Presiden 2021 di Stadion Kanjuruhan Malang, Senin (22/3/2021)
TWITTER.COM/INDOSIAR
Penyerang PSM Makassar, Patrich Wanggai mendapat hinaan rasialis di media sosial usai membawa timnya menang 2-0 atas Persija Jakarta dalam laga perdana grup B Piala Presiden 2021 di Stadion Kanjuruhan Malang, Senin (22/3/2021)

BOLANAS.COM - Persija Jakarta menegaskan sikap melawan rasisme, kasus Patrich Wanggai pada laga Grup B Piala Menpora 2021 tak disebut.

Manajemen Persija Jakarta akhirnya ikut bersuara terkait kasus rasisme yang menimpa striker PSM Makassar, Patrich Wanggai.

Patrich Wanggai memang menjadi sasaran perlakuan rasisme di media sosial setelah mencetak gol ke gawang Persija Jakarta.

Gol Patrich Wanggai tersebut dicetak pada menit ke- ke gawang Andritany Ardhiyasa pada laga Grup B Piala Menpora 2021, Senin (22/3/2021) kemarin.

Baca Juga: Piala Menpora 2021, Link Live Streaming PSS Sleman Vs Madura United

Patrich Wanggai tampak meliak-liuk menjaga bola dari pemain bertahan Persija, lantas melepaskan tembakan membelakangi gawang.

Tembakan yang mengarah ke sudut kanan bawah tersebut tak mampu dijangkau Andritany Ardhiyasa.

Wanggai pun melakukan selebrasi dengan menutup mata, disebut-sebut ditujukan pada wasit yang tak memberi keputusan memihak PSM.

Baca Juga: Piala Menpora 2021, Link Live Streaming PSS Sleman Vs Madura United

PSM Makassar pada akhirnya memenangi laga tersebut dengan skor 2-0 setelah menambah gol kedua pada babak kedua melalui aksi Yakob Sayuri.

Dengan hasil tersebut, Persija untuk sementara menjadi juru kunci klasemen Grup B Piala Menpora 2021 dengan selisi -2 gol.

Di media sosial, sejumlah warganet yang terpantik gol Wanggai ke gawang Persija tampak memenuhi lini komentar Instagram sang striker.

Wanggai menerima sejumlah komentar negatif bernada rasialis di lini komentar akun Instagramnya.

Tanggapan Patrich Wanggai atas hinaan bernada rasis yang dialaminya.
Instagram Patrich Wanggai
Tanggapan Patrich Wanggai atas hinaan bernada rasis yang dialaminya.

Sebagai klub yang terlibat langsung dalam peristiwa pemicu perilaku rasis tersebut, Persija telah menyatakan sikap melalui Instagram pula.

"Persija melawan rasisme #kickoutracism," demikian poster yang dirilis Persija, Selasa (23/23/2021).

Namun, manajemen Persija tampak tak menyebutkan kasus Patrich Wanggai, tidak pula mengutuk penggemar yang diduga melakukan tindak rasisme.

"Apapun alasannya, segala bentuk rasisme dan diskriminasi tidak punya tempat dalam sepak bola," tambahnya.

Di Inggris, Chelsea telah bertindak tegas dengan memberi sanksi pada fans yang bertindak rasisme pada penyerang Manchester City, Raheem Sterling, Juli 2019 lalu.

Sebuah sikap solidaritas atas tindak rasisme terbaru di Skotlandia bisa dijadikan contoh.

Gelandang Rangers, Glen Kamara, menjadi korban rasisme pemain Slavia Praha pada laga Europa League, Jumat (19/3/2021) lalu.

Klub-klub Skotlandia, seperti Glasgow Celtic, Dundee FC, Motherwell, dan sejumlah klub lainnya ikut mengutuk perilaku rasis tersebut, dengan secara spesifik menyebut kasus Glen Kamara.

PT Liga Indonesia Baru (LIB) belum memberikan respons terkait kasus rasisme di Piala Menpora 2021 di atas.

Baca Juga: Asnawi Mangkualam Bikin Kata 'Ewako' Mendunia, Debut di Ansan Greeners Akhir Pekan Ini


Editor : Nungki Nugroho
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.