Greg Nwokolo soal Liga Tanpa Degradasi: Klub Thailand Tetap Serius, Klub Indonesia Bisa Dihitung dengan Jari

Najmul Ula - Selasa, 25 Mei 2021 | 16:46 WIB
Greg Nwokolo bersama skuad Madura United saat tiba di Johor Bahru, Malaysia, Minggu (19/1/2020).
INSTAGRAM.COM/MADURAUNITED.FC
Greg Nwokolo bersama skuad Madura United saat tiba di Johor Bahru, Malaysia, Minggu (19/1/2020).

BOLANAS.COM - Greg Nwokolo mengungkap kisah menjalani liga tanpa degradasi bersama BEC Tero Sasana di Thai League 2015.

Winger naturalisasi, Greg Nwokolo, angkat bicara soal rencana penghapusan degradasi di Liga 1 2021.

Sejumlah klub Liga 1 memang telah mengusulkan pada PSSI untuk meniadakan degradasi pada musim 2021 dengan alasan pandemi Covid-19.

Rencana tersebut langsung ditentang dari banyak pihak, yang menilai Liga 1 2021 bisa kehilangan integritas dan tak kompetitif apabila tak ada degradasi.

Baca Juga: Jadwal Kick-Off Timnas Indonesia vs Afghanistan, Tak Ada Siaran Live Agar Negara Pesaing Buta

Plt Sekretaris Jenderal PSSI, Yunus Nusi, memastikan keputusan mengenai rencana tersebut akan dibahas di Kongres PSSI.

"Exco PSSI sebatas memutuskan dalam rapat Exco tanggal 3 Mei 2021 untuk memasukkan agenda ini ke dalam kongres," ujar Yunus (7/5/2021).

"Nantinya kongres pengambil keputusan tertinggi dalam organisasi yang akan memutuskan karena terkait dengan jumlah peserta Liga 1 dan Liga 2 di tahun 2022 nanti," tambahnya. 

Baca Juga: PSSI Sudah Kerahkan Bantuan dari Kemenlu, Elkan Baggott Tetap Tak Datang ke UEA

Kongres PSSI sendiri akan digelar pada 29 Mei 2021 di Jakarta.

Sementara itu, Greg Nwokolo memiliki pandangan tersendiri mengenai rencana penghapusan degradasi.

Ia mengungkit pengalamannya di Thailand bersama BEC Tero Sasana, saat degradasi dihapuskan pada musim 2016.

Greg Nwokolo dalam Laga Ujicoba antara Madura United kontra Persela Lamongan Kamis (02/02/2017) di S
Greg Nwokolo dalam Laga Ujicoba antara Madura United kontra Persela Lamongan Kamis (02/02/2017) di S

"Karena saya pernah di Thailand ketika mereka mau menaikkan jumlah jadi 20 dari sebelumnya 18 tim," ujar Greg dikutip dari Kompas.com (25/5/2021).

"Mereka buat tim (promosi dari) Liga 2 bertambah, tetapi musim berikutnya yang turun itu ada tiga," jelasnya.

Greg memastikan semua tim Thailand saat itu tidak mengalami penurunan mentalitas walaupun tak ada ancaman turun kasta.

"Di Thailand tidak ada penurunan, mereka tetap serius," tegasnya.

"Bermain sepak bola itu seperti mempertaruhkan gengsi, setiap klub tidak ada yang mau berada di bawah, maunya di papan atas."

Winger yang terakhir merumput di Madura United itu ragu keseriusan tersebut bisa muncul dalam diri tim-tim Indonesia.

"Kalau dibuat model seperti itu (tanpa degradasi), let say saya bisa hitung dengan jari tim yang serius," ungkapnya.

"Keseriusan mereka bisa dilihat dari aktivitas mereka di bursa transfer, cara mereka merekrut pemain, kemudian persiapan mereka latihan," pungkasnya.

Greg Nwokolo saat ini berstatus tanpa klub setelah berpisah dari Madura United. 

Baca Juga: Persis Solo Resmi Daratkan Youtuber Belanda Merangkap Winger Jebolan Feyenoord


Editor : Nungki Nugroho
Sumber : Kompas.com
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.