Bus Tim Dirusak Oknum Suporter, Arema FC Akan Tempuh Jalur Hukum

Unggul Tan Ngasorake - Kamis, 21 Oktober 2021 | 12:50 WIB
Presiden Arema FC, Gilang Widya Pramana, mengabarkan kalau bus timnya mengalami kerusakan seusai diserang oleh oknum suporter.
INSTAGRAM/@JURAGAN_99
Presiden Arema FC, Gilang Widya Pramana, mengabarkan kalau bus timnya mengalami kerusakan seusai diserang oleh oknum suporter.

BOLANAS.COM - Manajemen Arema FC memutuskan untuk menempuh jalur hukum setelah bus tim mereka dirusak oleh oknum suporter.

Aksi kekerasan kembali terjadi dan mencoreng sepak bola Indonesia.

Kali ini giliran Arema FC yang menjadi korban kekerasan oknum suporter.

Bus Arema FC terpantau dirusak oleh sejumlah oknum suporter pada Rabu (20/10/2021) malam.

Bus yang tengah diparkir di penginapan tiba-tiba dihampiri oleh sejumlah oknum suporter tim rival.

Baca Juga: Buntut Pukul Tangan Wasit, Pemain AHHA PS Pati Dihukum 6 Bulan Tak Boleh Main

Oknum suporter itu lantas melakukan perusakan terhadap bus Arema FC.

Sempat terjadi aksi kejar-kejaran, salah satu oknum pelaku pun berhasil diamankan oleh anggota tim.

Setelah ditangkap, oknum suporter itu pun langsung diserahkan ke pihak berwajib.

Aksi tak terpuji ini pun langsung dikecam oleh manajemen Arema FC.

Media Officer Arema FC, Sudarmaji, menyayangkan kejadian tersebut terjadi di tengah pandemi Covid-19.

"Regulasi kompetisi yang dengan tegas melarang supporter tidak hadir di stadion harusnya juga disikapi dengan bijak."

"Tidak ada alasan gesekan dalam hal apapun karena semangat sepak bola adalah semangat kebersamaan," kata Sudarmaji dikutip dari Kompas.com.

Sudarmaji, Media Officer Arema FC.
suryo
Sudarmaji, Media Officer Arema FC.

Baca Juga: Resmi Berubah Format, AFC Rilis Jadwal Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Asia 2023

Kejadian ini pun sudah dilaporkan oleh manajemen Arema FC ke PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (LIB).

"Tentu saja kami sangat menyayangkan dan mengutuk kejadian tersebut karena mencederai semangat dari kompetisi," ungkap Sudarmaji.

"Arema FC akan berkirim surat hari ini ke PSSI dan LIB agar segera menindaklanjuti supaya tidak timbul reaksi dari kejadian tersebut," imbuhnya.

Selain itu, manajemen Arema FC juga memastikan akan membawa masalah ini ke ranah hukum.

"Arema FC secara resmi sudah sudah melaporkan kejadian ini selain ke PSSI juga ke pihak berwajib agar diproses secara hukum," tutur Sudarmaji.

Lebih lanjut, Sudarmaji juga mengeluarkan himbauan untuk para Aremania.

Sudarmaji berharap tak ada Aremania yang terpancing untuk balas dendam.

"Kami menghimbau kepada Aremania, pecinta Arema di manapun berada untuk menahan diri," ucap Sudarmaji.

"Kita sangat ingin menjaga kondusivitas serta menyelamatkan kompetisi," pungkasnya.

Baca Juga: Hasil Sidang Komdis, PSSI Denda PSS Sleman dan PSM Makassar 100 Juta

 


Editor : Unggul Tan Ngasorake
Sumber : Kompas.com
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.