Malaysia Jadi Saksi Menjulangnya Elkan Baggott, Singapura Tak Takut Ancaman Udara Garuda

Najmul Ula - Selasa, 21 Desember 2021 | 16:10 WIB
Elkan Baggott saat mencetak gol ke gawang Malaysia (19/12/2021).
Bolanas.com
Elkan Baggott saat mencetak gol ke gawang Malaysia (19/12/2021).

BOLANAS.COM - Tatsuma Yoshida menyatakan skuat Singapura akan mampu mengatasi ancaman udara Indonesia yang dipimpin Elkan Baggott.

Pelatih tim nasional Singapura, Tatsuma Yoshida, angkat bicara soal keberadaan Elkan Baggott di kubu Indonesia.

Timnas Singapura bakal meladeni Indonesia dalam duel dua leg semifinal Piala AFF 2020, Rabu (22/12/2021/) dan Sabtu (25/12/2021) mendatang.

Timnas Singapura mengantongi keunggulan sebagai tuan rumah, sedangkan Indonesia tak bisa dianggap remeh sebagai juara Grup B.

Baca Juga: Mental Pemain Timnas Indonesia Diuji, Shin Tae-yong Sebut Singapura Diuntungkan Status Tuan Rumah

Terakhir, Indonesia secara mengejutkan mengganyang Malaysia dengan skor telak 4-1, Minggu (19/12/2021).

Laga tersebut juga menandai kemunculan Elkan Baggott sebagai benteng kukuh dan ancaman serius bagi seluruh tim peserta Piala AFF 2020.

Bek Ipswich Town itu menancapkan paku terakhir untuk peti mati Malaysia saat melompat di antara para pemain lawan untuk mencetak gol keempat Indonesia.

Baca Juga: Shin Tae-yong Pastikan Egy Absen Lawan Singapura: Kalah Bersaing atau Istirahat Semata?

Elkan, yang bertinggi 196 cm, menanduk bola untuk mengirim Indonesia ke puncak klasemen Grup B.

Pada laga besok malam, Elkan kemungkinan bakal dipasang sebagai starter oleh Shin Tae-yong.

Pelatih Singapura Tatsuma Yoshida mengaku tak gentar dengan bahaya duel udara yang dihadirkan bek blasteran Inggris tersebut.

Striker Singapura, Ikhsan Fandi, merayakan gol yang dicetaknya ke gawang Myanmar pada fase grup Piala AFF 2020
AFFSUZUKICUP.COM
Striker Singapura, Ikhsan Fandi, merayakan gol yang dicetaknya ke gawang Myanmar pada fase grup Piala AFF 2020

"Tidak benar (Elkan akan jadi masalah), benar bola mati adalah satu hal yang penting dalam permainan," ucap Yoshida dalam jumpa pers pralaga (21/12/2021).

"Tapi kita akan bermain bagus dalam situasi bola mati, kenapa tidak," imbuhnya.

Singapura juga memiliki bek tengah jangkung yang tak kalah tangguhnya, Irfan Fandi, yang bertinggi 188 centimeter.

Irfan Fandi kemungkinan besar akan berduet dengan bek senior Safuwan Baharudin.

"Kita akan cari kelemahan lawan, terutama set piece kita akan maksimalkan, tidak apa-apa," tandasnya.

Kubu Indonesia sendiri kedatangan tenaga tambahan dalam diri Egy Maulana Vikri yang baru datang akibat komitmen dengan klub.

Namun, pelatih Shin Tae-yong menyatakan Egy Maulana Vikri baru akan dimainkan pada leg kedua.

Baca Juga: Keok dari Thailand Berbuah Ejekan Suporter, Indonesia Bisa Buat Pelatih Singapura Menangis Lagi


Editor : Nungki Nugroho
Sumber : AFF SUZUKI CUP
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.