12 Pelatih Jadi Korban Ganasnya Liga 1, Robert Rene Alberts: Ini Rekor Dunia!

Unggul Tan Ngasorake - Sabtu, 8 Januari 2022 | 06:00 WIB
Pelatih Persib Bandung, Robert Rene Alberts, sedang memberikan arahan kepada para pemainnya dalam pekan pertama Liga 1 2021 di Stadion Indomilk Arena, Tangerang, Banten, 4 September 2021.
MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM
Pelatih Persib Bandung, Robert Rene Alberts, sedang memberikan arahan kepada para pemainnya dalam pekan pertama Liga 1 2021 di Stadion Indomilk Arena, Tangerang, Banten, 4 September 2021.

BOLANAS.COM - Pelatih Persib Bandung, Robert Rene Alberts, buka suara terkait maraknya klub Liga 1 yang sering gonta-ganti pelatih.

Liga 1 2021-2022 sejauh ini memang baru berjalan setengah musim.

Namun, sejauh ini sudah ada 12 pelatih tercatat yang kehilangan jabatannya.

Bahkan, beberapa klub sudah lebih dari dua kali melakukan pergantian pelatih.

Dari 18 tim di Liga 1, tercatat hanya ada tujuh klub yang masih mempertahankan pelatih mereka sejak awal musim.

Baca Juga: Thailand Semakin Maju, Momok Timnas Indonesia Selangkah Lagi Gabung Klub Raksasa J-League

Salah satunya adalah Persib Bandung yang masih mempercayakan kursi pelatih kepada Robert Rene Alberts.

Meski sempat diragukan di awal musim, Rober Rene Alberts nyatanya mampu keluar dari tekanan.

Robert Rene Alberts sendiri menyoroti situasi di Liga 1 saat ini.

"Sudah ada 12 pelatih dari 18 tim sekarang yang sudah diganti sebelum putaran kedua dimulai," kata Robert dikutip dari Kompas.com, Jumat (7/1/2022).

Juru taktik asal Belanda itu menyebut 12 pelatih dipecat dalam setengah musim adalah rekor dunia baru.

Menurut Robert, hal ini tidak akan terjadi di kompetisi negara lain.

"Menurut saya mungkin ini rekor di dunia," ungkap Robert.

"Karena tidak ada di liga lain di dunia bahwa 12 pelatih dari 18 tim diganti dan tentunya ini menjadi hal serius," imbuhnya.

Baca Juga: Negosiasi Nyaris Gagal, Bos Ansan Greeners Turun Tangan Langsung Urus Kontrak Baru untuk Asnawi Mangkualam

Kebiasaan seperti ini menurut Robert harus segera dihentikan oleh klub-klub Indonesia.

Robert menjelaskan bahwa seorang pelatih membutuhkan waktu untuk membangun tim.

Eks pelatih PSM Makassar itu mengatakan tidak ada yang instan dalam membentuk tim sepak bola.

Oleh karena itu, Robert meminta untuk klub-klub bisa bersabar.

"Dalam sepak bola profesional tentu butuh waktu untuk membuat tim menjadi stabil," tutur Robert.

"Ada jalan (proses) yang perlu dilalui, seperti membentuk filosofi, pondasi dan hanya beberapa tim saja yang tidak mengganti pelatih," sambungnya.

Robert sendiri baru saja mendapat kontrak baru bersama Persib.

Pelatih berusia 67 tahun itu akan menukangi tim Maung Bandung hingga 2025 mendatang.

Musim ini Robert ditargetkan untuk membawa Persib meraih gelar juara Liga 1 2021-2022.

Baca Juga: Putu Gede Buat PSS Tampil Cantik, Persiraja Korban Pertama di Putaran Dua Liga 1


Editor : Nungki Nugroho
Sumber : Kompas.com
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.