Malang Benar Nasib Persebaya, Dipaksa Main Meski Terkena Badai Covid-19 Padahal Laga Persib Bisa Ditunda

Najmul Ula - Kamis, 3 Februari 2022 | 14:58 WIB
  Logo Persebaya Surabaya
ramadityadomas
Logo Persebaya Surabaya

BOLANAS.COM - Persebaya tak mendapat perlakuan sama dengan Persib meski sama-sama terjangkit badai Covid-19.

Persebaya Surabaya mengalami nasib malang dalam laga pekan ke-22 Liga 1 2021/22 melawan PSIS Semarang, Rabu (2/2/2022).

Skuat Persebaya Surabaya yang terperas karena kasus Covid-19 dipaksa memainkan laga kontra PSIS Semarang dengan hanya 15 pemain.

Pada akhirnya, pelatih Aji Santoso memilih tak melakukan pergantian pemain, dengan Persebaya dan PSIS berujung berbagi poin.

Baca Juga: Naik Kelas ke Timnas U-23 Indonesia, Wonderkid Persija Kaget Dipanggil Shin Tae-yong

Pada hari pertandingan, manajemen Persebaya mengumumkan terdapat 12 kasus Covid-19 dalam skuat Bajul Ijo.

Situasi gawat tersebut membuat pemain yang tersedia hanya berjumlah 15 pemain untuk meladeni PSIS.

Parahnya, jumlah 15 pemain tersebut tetap menghitung Akbar Firmansyah yang tidak pernah berlatih selama lima hari sebelumnya.

Selain itu, trio Ricky Kambuaya, Marselino Ferdinan, dan Ernando Ari juga baru membela timnas Indonesia tiga hari sebelumnya.

Baca Juga: Persebaya Krisis Pemain, Aji Santoso Beri Syarat untuk Timnas U-23 Indonesia

Keputusan Aji Santoso tak melakukan pergantian pemain merupakan preseden buruk bagi penyelenggaraan Liga 1 di era pandemi Covid-19.

Aji Santoso telah menegaskan jika keadaan ini terus berlanjut maka ia menuntut laga Persebaya harus ditunda.

"Saya akan berkomunikasi dengan manajemen, kalau pemain dipaksa berangkat ke timnas (U-23), saya oke saja asalkan ada kompensasi," tegas Aji.

"Yang jelas pertandingan Persebaya selanjutnya harus ditunda."

Bek Persib Bandung, Kakang Rudianto (depan), nampak sedang melakukan selebrasi seusai mencetak satu gol dalam laga pekan ke-21 Liga 1 2021 di Stadion Gelora Ngurah Rai, Bali, 29 Januari 2022.
MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM
Bek Persib Bandung, Kakang Rudianto (depan), nampak sedang melakukan selebrasi seusai mencetak satu gol dalam laga pekan ke-21 Liga 1 2021 di Stadion Gelora Ngurah Rai, Bali, 29 Januari 2022.

"Kalau diminta (bermain) lagi kami hanya punya 13 pemain dan itu kami tidak mungkin bermain karena regulasinya seperti itu," tandasnya.

Regulasi PT LIB memang menyatakan sebuah klub harus memiliki paling sedikit 14 pemain untuk dapat melakoni pertandingan.

Bagaimanapun, situasi Persebaya di atas tampak tak adil jika menengok laga yang seharusnya digelar di hari yang sama, Persib Bandung versus PSM Makassar.

Laga Persib vs PSM tersebut diputuskan ditunda karena badai Covid-19 di tubuh Maung Bandung.

Baca Juga: Gara-gara Shin Tae-yong, Tujuh Pemain Tak Dapat Menit Main di Liga 1 dan Kehilangan Tempat Utama di Klub

Persib menjadi pihak yang memohon laga itu ditunda karena hanya memiliki 13 pemain.

"Penundaan ini karena ada permohonan dari klub Persib Bandung, karena hasil dari PCR yang dilakukan H-1," ucap direktur operasional PT LIB Sudjarno (2/2/2022).

"Itu hasil diperoleh tidak memenuhi syarat bermain karena kurang dari 14 pemain."

"Dari hasil pemeriksaan terakhir kami mendapatkan hasil bahwa tersisa hanya 13 pemain dari Persib Bandung," jelasnya.

PT LIB dilaporkan meminta klub memanggil pemain muda apabila situasi serupa terjadi di laga berikutnya.

Baca Juga: Persebaya Tak Lakukan Pergantian Meski Punya 4 Pemain Cadangan, Bentuk Protes ke PT LIB?


Editor : Najmul Ula
Sumber : BolaSport.com
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.