Kecewa usai Gagal Taklukkan Ernando Ari, Wonderkid Malaysia Minta Maaf

Unggul Tan Ngasorake - Senin, 23 Mei 2022 | 14:24 WIB
Pemain timnas Malaysia merayakan gol yang dicetak Safawi Rashid ke gawang Kamboja pada fase grup Piala AFF 2020.
AFFSUZUKICUP.COM
Pemain timnas Malaysia merayakan gol yang dicetak Safawi Rashid ke gawang Kamboja pada fase grup Piala AFF 2020.

BOLANAS.COM - Wonderkid timnas Malaysia U-23, Luqman Hakim Shamsudin, buka suara usai tendangan penaltinya dimentahkan kiper timnas U-23 Indonesia, Ernando Ari.

Nama Luqman Hakim Shamsudin menjadi sorotan di laga timnas U-23 Indonesia melawan Malaysia, Minggu (22/5/2022).

Seperti diketahu, pada laga tersebut Malaysia harus mengakui keunggulan timnas U-23 Indonesia.

Pemenang laga ini sendiri baru ditentukan setelah babak adu penalti.

Hal tersebut terjadi setelah kedua tim bermain imbang 1-1 pada waktu normal.

Baca Juga: Disoraki Ribuan Pendukung Persebaya, Samsul Arif Angkat Bicara usai Jadi Pahlawan Kemenangan Persis Solo

Timnas U-23 Indonesia unggul lebih dulu lewat aksi Ronaldo Kwateh pada menit ke-69.

Malaysia baru berhasil mencuri gol sembilan menit jelang akhir babak kedua melalui gol dari Hadi Fayadh.

Laga pun akhirnya berlanjut hingga babak adu penalti.

Harimau Malaya langsung dibuat gigit jari saat eksekutor pertama mereka, Hadi Fayadh gagal menjalankan tugasnya dengan baik.

Arah tendangan Hadi Fayadh berhasil dibaca dengan baik oleh Ernando Ari.

Kans Malaysia untuk menang sejatinya sempat kembali terbuka setelah tendangan Asnawi Mangkualam mengenai tiang gawang.

Namun, dewi fortuna sayangnya tidak berpihak kepada Malaysia.

Tendangan Luqman Hakim Shamsudin berhasil digagalkan oleh Ernando Ari.

Wonderkid timnas Malaysia, Luqman Hakim Shamsudin.
Wonderkid timnas Malaysia, Luqman Hakim Shamsudin.

Baca Juga: Tambah Pemain dari Eropa, Shin Tae-yong Beri Bocoran Skuad Timnas Indonesia untuk Kualifikasi Piala Asia 2023

Timnas U-23 Indonesia pun akhirnya menang dengan skor 4-3.

Usai laga, Luqman Hakim tak bisa menyembunyikan rasa kecewanya.

"Saya juga sedikit kecewa dengan tendangan penalti saya," kata Luqman Hakim dikutip dari Stadium Astro.

Luqman pun meminta maaf kepada masyarakat Malaysia karena gagal membawa medali perunggu.

"Jadi, saya minta maaf kepada seluruh warga Malaysia, juga kepada orang tua saya karena tidak mendapatkan medali perunggu ini," ujarnya.

"Rezeki tidak berpihak kepada saya dan rekan-rekan saya untuk meraih medali perunggu," imbuhnya.

Pemain yang bermain di KV Kortrijk itu pun berjanji akan bangkit di Piala Asia U-23 mendatang.

"Kami akan bangkit lebih kuat dan akan fokus pada Piala Asia U-23 nanti."

"Insya Allah kami akan memberikan hasil yang lebih baik lagi di Piala Asia U-23 nanti," pungkasnya.

Baca Juga: Tetap Kalah Meski Timnas U-23 Indonesia Pincang, Pelatih Malaysia: Ini Sulit Diterima


Editor : Nungki Nugroho
Sumber : Stadiumastro.com
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.