Tiga Kendala Timnas Indonesia Jelang Lawan Bangladesh, Shin Tae-yong Terpaksa Siapkan Plan B

Nungki Nugroho - Selasa, 31 Mei 2022 | 20:24 WIB
Skuad timnas Indonesia saat menghadapi Vietnam pada Kualifikasi Piala Dunia 2022 Zona Asia.
PSSI.ORG
Skuad timnas Indonesia saat menghadapi Vietnam pada Kualifikasi Piala Dunia 2022 Zona Asia.

BOLANAS.COM - Tiga kendala dihadapi oleh timnas Indonesia saat menghadapi Bangladesh dalam pertandingan FIFA A Match Juni 2022.

Timnas Indonesia menjajal kekuatan Bangladesh dalam rangka persiapan Kualifikasi Piala Asia 2023.

Timnas Indonesia di bawah arahan Shin Tae-yong menjalani uji coba melawan Bangladesh di Stadion Si Jalak Harupat, Bandung, Rabu (1/6/2022).

Pertandingan ini begitu sakral karena untuk pertama kali semenjak pandemi Covid-19 pertandingan timnas Indonesia bisa dihadiri penonton.

Baca Juga: Indonesia Vs Bangladesh, Kapten Timnas Bertekad Naikkan Ranking FIFA

Bermaterikan pemain jebolan Piala AFF dan SEA Games 2021, Shin Tae-yong wajib memenangi pertandingan bergengsi ini.

Namun begitu, juru taktik asal Korea Selatan itu harus dihadapkan pada beberapa kendala jelang menghadapi Bangladesh.

1. TC sempat tersendat

Egy Maulana Vikri dan Asnawi Mangkualam mengikuti latihan Timnas Indonesia di Stadion Sidolig, Bandung, Sabtu (28/5/2022).
PSSI.ORG
Egy Maulana Vikri dan Asnawi Mangkualam mengikuti latihan Timnas Indonesia di Stadion Sidolig, Bandung, Sabtu (28/5/2022).

Belakangan penggemar timnas Indonesia digegerkan dengan batalnya latihan skuad Garuda pada Kamis (26/5/2022).

Timnas Indonesia awalnya hendak berlatih di Stadion Madya, Kompleks Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta.

Namun latihan dibatalkan karena lapangan masih digunakan oleh pihak lain yang menggelar pertandingan persahabatan.

Walhasil, Irfan Jaya fkk terpaksa latihan ringan di sekitar hotel Sultan.

Baca Juga: Permintaan Shin Tae-yong Dikabulkan, Timnas Indonesia Resmi Punya Training Center di Bandung

Sontak insiden itu menyulut kekesalan para penggemar timnas yang menuntut PSSI untuk menyediakan training center.

Hal tersebut langsung direspons oleh Menpora, Zainudin Amali, yang menembusi rektor UPI (Universitas Pendidikan Indonesia).

Timnas Indonesia akhirnya dipersilakan untuk menggunakan fasilitas latihan di UPI setiap saat.

2. Krisis Striker

Striker timnas U-23 Indonesia, Muhammad Ridwan.
PSSI
Striker timnas U-23 Indonesia, Muhammad Ridwan.

Timnas Indonesia masih berkutat pada masalah lini serang di era kepelatihan Shin Tae-yong.

Shin mengaku belum menemukan sosok striker yang pas sebagai targetman timnas Indonesia.

Dalam sesi konferensi pers, Shin menyebut akar permasalahan tersebut ada di penggunaan striker asing di Liga 1.

"Kami kesulitan menemukan pemain striker lokal yang mumpuni. Ini karena pemain lokal tidak banyak mendapat kesempatan di kompetisi Liga 1. Sehingga sulit menunjukkan kemampuan terbaik," ucap Shin Tae-yong jelang lawan Bangladesh.

Baca Juga: Timnas Indonesia Vs Bangladesh - Singgung Waktu Kick-off, Shin Tae-yong Beberkan Kondisi Terkini Marc Klok dkk

Shin sempat mencoba Ezra Walian untuk menjadi ujung tombang di Piala AFF 2020.

Namun Ezra yang berstatus sebagai striker justru kalah produktif ketimbang Irfan Jaya.

Di SEA Games 2021, Muhammad Ridwan yang ditunjuk sebagai striker utama juga mendapat banyak kritikan.

Pemain Persik Kediri itu hanya menyumbang satu gol untuk timnas U-23 Indonesia sepanjang gelaran SEA Games 2021. 

3. Jordi dan Sandy Belum Gabung

Jordi Amat dan Sandy Walsh mulai bergabung latihan timnas Indonesia (27/5/2022).
BolaNas.com
Jordi Amat dan Sandy Walsh mulai bergabung latihan timnas Indonesia (27/5/2022).

Upaya PSSI mewujudkan tuntutan Shin Tae-yong soal pemain naturalisasi tampaknya meleset.

Jordi Amat, Sandy Walsh, dan Shayne Pattynama yang semula ditargetkan tampil di Kualifikasi Piala Asia 2023 dipastikan gagal.

Sandy Walsh dan Jordi Amat sebenarnya telah menyelesaikan berkas untuk naturalisasi pekan lalu.

Namun, tahapannya masih panjang karena masih harus menyiapkan paspor untuk pertukaran federasi.

"Saya bilang ke pelatih untuk daftarkan aja, tapi dia bilang 'nggak bisa didaftarin tanpa paspor', paspor itu akan kami butuhkan untuk lapor ke FIFA untuk pertukaran federasi," tutur Exco PSSI, Hasani Abdulgani.

Baca Juga: Shin Tae-yong Gigit Jari, 3 Pemain Naturalisasi Gagal Bela Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Asia 2023

Meski begitu, Shin Tae-yong tetap mengapresiasi kinerja pemerintah Indonesia dalam melakukan proses naturalisasi.

"Terimakasih kepada pemerintah Indonesia dan PSSI telah merespon naturalisasi. Memang waktunya terlalu pendek," ucap Shin Tae-yong.

"Sandy Walsh dan Jordi Amat sebanarnya masuk rencana A untuk pertandingan ini. Tetapi kami harus menghadapi hal ini. Kita masih memiliki rencana B (lain) untuk pertandingan nanti," imbuhnya.


Editor : Nungki Nugroho
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.