PSSI-PT LIB Tak Belajar dari Keluhan Shin Tae-yong, Satu Klub Ajukan Protes Kick-off Terlalu Malam di Piala Presiden

Najmul Ula - Kamis, 9 Juni 2022 | 12:13 WIB
Piala Presiden 2022
Mochamad Harry Prasetya/BolaSport
Piala Presiden 2022

BOLANAS.COM - PSSI dan PT LIB terus mengulangi penjadwalan yang memberatkan pemain di Piala Presiden 2022, Shin Tae-yong pernah mengeluhkan kick off terlalu malam.

Satu klub peserta Piala Presiden 2022 menyatakan protes terkait kick-off larut malam di turnamen pramusim Liga 1 tersebut.

PT Liga Indonesia Baru (LIB) menggelar Piala Presiden 2022 dengan format dua kick-off dalam sehari, yaitu pukul 16.00 dan 20.30 WIB.

Klub yang secara terang-terangan memprotes kick off larut malam pukul 20.30 WIB tersebut adalah Persib Bandung.

Baca Juga: Kuwait Tak Sehebat yang Digemborkan, Indonesia Bisa Menang Lebih Telak Andai Witan-Kambuaya Tak Buang Peluang

PSSI dan PT LIB memang memiliki riwayat "negatif" dengan menggelar pertandingan malam di Liga 1 maupun timnas Indonesia.

Pada putaran kedua Liga 1 musim lalu, sejumlah klub mengeluhkan kick-off pertandingan pukul 21.45 WITA, sebagai imbas dari digelarnya kompetisi di kawasan Indonesia tengah.

Pertandingan yang digelar terlalu malam memang sangat mengganggu pola istirahat pemain, sehingga berdampak negatif bagi performa pemain dan memberi efek domino bagi kualitas kompetisi.

Terbaru, kick-off pukul 20.30 juga mendapat kritikan dari Shin Tae-yong dalam laga uji tanding timnas Indonesia kontra Bangladesh (1/8/2022).

Baca Juga: Rachmat Irianto Pantas Man of The Match, 1 Gol & 1 Assist Padahal Dipaksa Main di Dua Posisi Asing Sekaligus

"Pastinya terpengaruh (kick-off malam)," sesal Shin sebelum laga itu (31/5/2022).

"Masalahnya kita harus datang dan bagaimana kita mengantisipasi melewati masalah jet lag," jelasnya.

Melihat situasi tak mengenakkan di atas, PSSI dan PT LIB tampak tak belajar dan tetap memberlakukan kick off pada jam yang sama.

Sebagai contoh, partai Arema FC vs PSM Makassar pada laga pertama Grup D Piala Presiden 2022 akan digelar pukul 20.30 WIB di Stadion Kanjuruhan.

Pertandingan itu akan selesai pada pukul 22.15, dengan para pemain kemungkinan tiba di hotel pukul 23.00 WIB.

Jordi Amat menghadiri pertandingan timnas Indonesia vs Bangladesh di tribun penonton.
Abdul Rohman/Bolasport.com
Jordi Amat menghadiri pertandingan timnas Indonesia vs Bangladesh di tribun penonton.

Situasi itu akan membuat pemain mengalami kekurangan tidur, padahal seorang atlet harus menerapkan pola tidur sehat yang lebih lama dibanding orang kebanyakan.

Realita di atas juga belum menghitung kecenderungan PT LIB menaruh klub-klub besar pada jam prime time, sehingga terdapat perbedaan masa istirahat di antara klub.

Oleh sebab itu, Persib Bandung melalui asisten pelatih Budiman Yunus mengutarakan komplain atas hal tersebut.

Baca Juga: Terlalu Malam, Persib Bandung Protes Jadwal Kick-off Piala Presiden 2022

"Itu sudah terlalu malam," keluh tangan kanan Robert Alberts itu (7/6/2022).

"Itu waktu buat pemain istirahat," sambungnya.

Budiman mengajukan waktu kick off yang lebih "manusiawi", yaitu pukul 18.15 WIB atau 18.30 WIB.

"Mungkin lebih bagus kalau pukul 18.15 atau 18.30 WIB, atau kalau bisa, lebih dipercepat," tandasnya.

PSSI dan PT LIB kemungkinan tak akan mengubah jadwal kick off di atas, mengingat hal itu merupakan permintaan pihak penyiar.

Baca Juga: Klasemen Runner-up Kualifikasi Piala Asia 2023 - Filipina Jadi Tim Terburuk, Indonesia di Ambang Lolos ke Putaran Final


Editor : Najmul Ula
Sumber : Tribun Jabar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.