BOLANAS.COM - Ipswich Town menambahkan warna merah putih di jersey anyar musim 2022/23, Elkan Baggott mendapat kontrak baru.

Ipswich Town dipastikan bakal mendapat banyak dukungan dari suporter Indonesia pada musim-musim mendatang, terutama karena kehadiran Elkan Baggott.

Ipswich Town baru saja mengganjar Elkan Baggott dengan kontrak berdurasi tiga tahun, atau hingga 2025.

Tak cuma itu, Ipswich Town juga mencuri perhatian publik Indonesia setelah merilis jersey anyar untuk musim 2022/23.

Baca Juga: 2 Bobotoh Meninggal, Penjelasan Polisi: Tiket Tersedia Cuma 15 Ribu Lembar, 45 Ribu Penonton Memaksa Masuk

Yang menarik, jersey tim kasta ketiga Liga Inggris itu memiliki aksen merah dan putih, yang mengingatkan akan bendera Indonesia.

Warna merah terdapat di bagian depan kerah, sedangkan warna putih terdapat di bagian ujung lengan.

Sejumlah warganet pun menghubungkan aksen Merah-Putih tersebut sebagai penghormatan untuk Elkan Baggott yang membela timnas Indonesia.

Sayangnya, "cocoklogi" hanyalah fantasi publik Indonesia belaka, mengingat manajemen Ipswich Town punya penjelasan tersendiri.

Baca Juga: Shin Tae-yong Sudah Mengaku Lelah, PSSI Perlu Berikan Timnas U-23 pada Dzenan Radoncic?

Kepala bagian pemasaran Ipswich Town, Paul Macro, menjelaskan bahwa desain jersey tersebut sudah disiapkan sejak musim lalu.

Jersey buatan apparel Umbro tersebut terkesan gagah dengan menjadikan tribun Portman Road sebagai latar belakang.

"Gambar sangat indah yang menghiasi seluruh bagian kaus," tutur Macro kepada East Anglian Daily Times (17/6/2022).

"Itu membuat kami merasa eksklusif, dengan kaus unik yang tak dipunyai klub lain," sambungnya.

Adapun untuk warna merah di kerah, itu bukan merujuk pada warna seragam timnas Indonesia.

ITFC.co.uk

Bek timnas Indonesia Elkan Baggott perpanjang kontrak di Ipswich Town.

Paul Macro menjelaskan warna merah didapat dari seragam Ipswich Town saat mengarungi Premier League 1992/93, yang juga memiliki aksen merah di rumbai kerah.

"Kaus musim 1992 dan juga kaus pertama yang kami pakai di Premier League (1993), yang memiliki rumbai," ungkap Macro.

"Kami tidak mengikuti jersey itu sepenuhnya (memakai rumbai), tapi dua jersey itu sama-sama memiliki warna merah di kerah."

Baca Juga: Tak Berkutik Lawan Timnas Indonesia, Rohit Chand Buka-bukaan soal Kondisi Sepak Bola Nepal

"Jadi kami menambahkan itu (warna merah) ke kaus musim ini dan itu memberikan nuansa retro," tandasnya.

Adapun warna utih telah menjadi warna pelengkap dalam jersey dalam beberapa musim terakhir, termasuk menjadi warna tulisan sponsor dan nomor punggung.

Sementara itu, Elkan Baggott disebut akan dipinjamkan ke klub lain pada musim depan.

Disekolahkan Kieran McKenna

Pelatih Ipswich Kieran McKenna mengungkap telah berbincang dengan Elkan mengenai langkah peminjaman pada musim depan.

"Itu adalah kemungkinan yang bagus," tutur McKenna dikutip dari Twtd.co.uk (21/4/2022).

"Dan sesuatu yang sudah saya bicarakan personal dengan Elkan," imbuhnya.

Mengingat statusnya sebagai bek tengah timnas Indonesia, Elkan juga bakal laris manis dilirik klub-klub Tanah Air.

Meski begitu, Kieran McKenna tampak menyiapkan klub divisi bawah Liga Inggris sebagai tempat yang tepat bagi Elkan.

"Luke Woolfenden (bek tengah utama Ipswich) bisa dijadikan contoh, dalam hal pengalamannya di Swindon selama semusim," ucap McKenna.

"Itu tentu saja kemungkinan sangat bagus bagi Elkan, tetapi harus menuju klub yang tepat, lingkungan yang tepat, dan aspek-aspek yang tepat."

"Jika kami menemukan itu (klub tujuan) dan peluang mendapatkan satu tahun reguler di suatu tempat, itu yang kami cari," pungkasnya.

Baca Juga: Rilis Resmi Persib Usai 2 Bobotoh Meninggal: Cuma 3 Kalimat, Tak Ada Pernyataan Bertanggung Jawab