Dua Nama Sudah Jadi Korban, Pelatih PSM Makassar Soroti Ganasnya Liga 1

Unggul Tan Ngasorake - Senin, 15 Agustus 2022 | 06:00 WIB
Pelatih PSM Makassar, Bernardo Tavares saat memimpin latihan tim
Instagaram/@psm_makassar
Pelatih PSM Makassar, Bernardo Tavares saat memimpin latihan tim

BOLANAS.COM - Pelatih PSM Makassar, Bernardo Tavares, menyoroti dua nama juru taktik yang sudah gugur di awal musim Liga 1 2022-2023.

Liga 1 2022-2023 memang baru berjalan selama empat pekan.

Namun, sudah ada dua pelatih yang kehilangan pekerjaan mereka.

Pelatih pertama yang harus angkat koper adalah Robert Rene Alberts.

Robert Rene Alberts memutuskan untuk mengundurkan diri dari Persib Bandung.

Baca Juga: Timnas U-19 Indonesia Belum Ada Agenda, Vietnam Sudah Panaskan Mesin Jelang Kualifikasi Piala Asia U-20 2023

Pria asal Belanda itu memilih mundur setelah mendapat desakan dari para suporter Persib.

Javier Roca menjadi nama selanjutnya yang menjadi korban ganasnya Liga 1 2022-2023.

Persik Kediri dan Javier Roca resmi berpisah setelah penampilan yang buruk di awal musim.

Situasi ini rupanya menarik perhatian Bernardo Tavares.

Bernardo Tavares memang terhitung sebagai pelatih debutan di Indonesia.

Juru taktik asal Portugal itu resmi ditunjuk sebagai pelatih baru PSM Makassar pada April 2022 lalu.

Bernardo Tavaers mengaku tidah tahu persis situasi yang terjadi di dua klub tersebut.

Saat ini Bernardo Tavares mengaku masih beradaptasi dengan kultur sepak bola Indonesia.

Pelatih Bernardo Tavares sedang memberikan keterangan jelang laga RANS Nusantara FC vs PSM Makassar dalam pekan keempat Liga 1, Minggu (14/8/2022)
BOLASPORT.COM / ABDUL ROHMAN
Pelatih Bernardo Tavares sedang memberikan keterangan jelang laga RANS Nusantara FC vs PSM Makassar dalam pekan keempat Liga 1, Minggu (14/8/2022)

Baca Juga: Hasil Liga 1 - Persis Solo Tumbang Lawan Persita, Posisi Jacksen F Tiago Kian di Ujung Tanduk

"Saya tidak tau apa yang terjadi di luar sana, dan tidak mau terlalu tahu, dan masih memahami sepak bola Indonesia, hal-hal apa saja yang perlu diketahui," kata Bernardo dikutip dari BolaSport.com, Minggu (14/8/2022).

Sejauh ini Bernardo memang cukup terkesan dengan sepak bola Indonesia.

Menurut Tavares, suporter di Indonesia memang memiliki semangat yang tinggi.

"Passion terhadap sepak bola di Indonesia sangat tinggi sekali," ujarnya.

Pelatih berusia 42 tahun itu sendiri cukup prihatin dengan nasib dua kompatriotnya yang sudah gugur itu.

Tavares menilai hal yang sama mungkin saja terjadi kepadanya.

"Kalau hasil tidak bagus saya dapatkan ke depannya, mungkin saja saya orang ketiga yang dipecat," ungkap Tavares.

Sejauh ini catatan Tavares bersama PSM Makassar sendiri bisa dibilang cukup baik.

PSM Makassar saat ini berada di peringkat kelima klasemen sementara Liga 1 2022-2023.

Juku Eja juga saat ini lolos ke babak final Zona ASEAN di Piala AFC 2022.

Baca Juga: Banjir Kriikan, Menpora Klarifikasi soal Momen Angkat Piala Bersama Timnas U-16 Indonesia


Editor : Nungki Nugroho
Sumber : BolaSport.com
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.