Persija Imbang Lagi & Belum Tuai Dampak 'Revolusi' Eropa, Thomas Doll: Pemain Terlalu Mudah Hilang Bola!

Najmul Ula - Senin, 15 Agustus 2022 | 10:28 WIB
Pelatih Persija Jakarta, Thomas Doll, saat menghadiri sesi jumpa pers dalam laga pekan keempat Liga 1 2022 di Stadion Pakansari, Bogor, Jawa Barat, 14 Agustus 2022.
MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM
Pelatih Persija Jakarta, Thomas Doll, saat menghadiri sesi jumpa pers dalam laga pekan keempat Liga 1 2022 di Stadion Pakansari, Bogor, Jawa Barat, 14 Agustus 2022.

BOLANAS.COM - Thomas Doll menyayangkan hasil seri Persija Jakarta kontra Persikabo 1973, Syahrian Abimanyu dkk dianggap sering kehilangan bola.

Persija Jakarta tampak harus bersabar menuai hasil revolusi Eropa yang dibawa Thomas Doll pada Liga 1 musim ini.

Persija Jakarta sejauh ini baru mengantongi sekali menang, dua kali imbang, dan sekali kalah di Liga 1 2022/23.

Teranyar, Persija Jakarta hanya meraup satu poin dari Persikabo 1973 pada pekan keempat Liga 1 2022/23, Minggu (14/8/2022).

Baca Juga: Dua Nama Sudah Jadi Korban, Pelatih PSM Makassar Soroti Ganasnya Liga 1

Suporter Persija Jakarta sangat mungkin merasa tidak puas dengan hasil semalam, bukan hanya karena hasilnya, tetapi juga cara mendapatkannya.

Macan Kemayoran yang bertabur bintang tampak dapat ditekan terus-menerus oleh Persikabo 1973 yang berstatus unbeaten.

Gol Persija pun tercipta bukan dari hasil bangun serang, melainkan usaha Michael Krmencik merebut bola dari gelandang musuh.

Pada pengujung babak pertama, sebuah skema sepak pojok membuat Gilang Ginarsa bisa menembak dan menghasilkan gol bunuh diri Ondrej Kudela.

Baca Juga: 2 Kado yang Harusnya Diberikan PSSI untuk Timnas Indonesia U-16: TC Luar Negeri dan Kompetisi Sepanjang Tahun

Persikabo asuhan Djadjang Nurdjaman berhasil melanjutkan dominasi atas Persija babak kedua.

Lini tengah Persija yang diisi Syahrian Abimanyu dan Hanif Sjahbandi tak bisa mempertahankan bola cukup lama, bahkan lebih sering umpan keliru.

Lima poin dalam empat laga dinilai tak cukup bagi Persija yang bergerak aktif mendatangkan bintang Eropa di bursa transfer.

Ondrej Kudela, Hanno Behrens, Michael Krmencik, hingga Abdulla Yusuf Helal memiliki riwayat mentereng sebagai jebolan liga top Eropa dan Liga Champions.

Bahkan sang pelatih, Thomas Doll, juga merupakan nama besar di Jerman dan telah menerapkan ide tiga bek dengan bermain bola pendek.

Pemain Persikabo 1973, Roni Sugeng Ariyanto (kanan), sedang menghalau bola yang dikuasai penyerang Persija Jakarta bernama Abdulla Yusuf Abdulrahim Mohamed Helal (kiri) Striker Persija Jakarta, Abdulla Yusuf Abdulrahim Mohamed Helal (kanan), sedang berduel udara menyundul bola dalam laga pekan keemp
MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM
Pemain Persikabo 1973, Roni Sugeng Ariyanto (kanan), sedang menghalau bola yang dikuasai penyerang Persija Jakarta bernama Abdulla Yusuf Abdulrahim Mohamed Helal (kiri) Striker Persija Jakarta, Abdulla Yusuf Abdulrahim Mohamed Helal (kanan), sedang berduel udara menyundul bola dalam laga pekan keemp

Namun, semua itu hingga kini hanya menjadikan Persija sebagai tim papan tengah, meskipun pihak manajemen juga tak menuntut "panen" cepat.

Usai laga, Thomas Doll menyesalkan anak asuhnya tak bisa mengamankan skor 1-0 hingga turun minum.

"Saya rasa harusnya para pemain lebih pintar untuk bisa menahan bola pada babak pertama hingga peluit dibunyikan," terang Doll (14/8/2022).

Baca Juga: Tahan Imbang Persija, Persikabo 1973 Tempel Ketat Pemuncak Klasemen Liga 1

Selain itu, eks pelatih Borussia Dortmund juga menyayangkan para pemain yang mudah kehilangan bola.

"Saya pun sangat kecewa dengan babak kedua karena kami terlalu mudah kehilangan bola," sesal Doll.

"Alhasil Persikabo punya banyak kesempatan untuk menambah keunggulan pada babak kedua," tandasnya.

Persija selanjutnya akan melawat ke Rans Nusantara FC pada pekan kelima Liga 1 2022/23, Sabtu (20/8/2022).

Baca Juga: Rentetan Hasil Memalukan Persis Solo Hingga Jadi Juru Kunci Liga 1, Jacksen F Tiago: Tidak Ada Mundur!


Editor : Najmul Ula
Sumber : Persija.id
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.